Sejatinya Vespa Kongo merupakan Vespa VGLA dan VGLB yang dibuat di Jerman.
Konon karena buatan Jerman, Vespa Kongo punya pelat bodi yang lebih bagus dan kuat dari Vespa biasa.
Pemilik Vespa Kongo di Indonesia juga tergabung dalam komunitas VABCN (Vespa VGLA-VGLB Class Nusantara).
"Vespa yang dibawa oleh pasukan perdamaian kontingen Garuda III, ketika masuk Indonesia sehingga banyak disebut dengan Vespa Kongo pada waktu itu," ujar Baktiar G Kalibata dari Komunitas VABCN saat dihubungi MOTOR Plus-online beberapa waktu lalu.
Perbedaan mendasar antara Vespa VGLA dan VGLB ada pada transmisinya.
"Vespa VGLA 150 cc dengan 3-percepatan, kalau VGLB 150 cc 4-percepatan," sambung Baktiar.
Karena punya nilai historis tinggi, hingga kini banyak bikers yang memburu Vespa Kongo.
Makanya harga Vespa Kongo bisa menyentuh ratusan juta Rupiah bro.
Baca Juga: Sambut HUT RI Ke-76, Sejarah Vespa Kongo di Indonesia, Motor Antik Hadiah Pasukan Garuda
"Harga Vespa Kongo dipengaruhi oleh ke originalitas vespa itu sendiri," lanjutnya.
"Untuk Vespa VGLA atau VGLB 1963 Ex Pasukan Garuda sudah diatas 150 Juta," tambah Baktiar.
"Rata-rata dipasaran di angka Rp 180 juta, dan bahkan mungkin bisa lebih dari Rp 200 juta bila dalam kondisi original," pungkasnya.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR