"Ini pertarungan yang bagus, keras dan menarik. Para penggemar akan sangat senang menontonnya" kata Morbidelli dikutip dari GPOne.
Francesco Bagnaia dan Franco Morbidelli sama-sama merupakan murid Valentino Rossi di VR46 Academy.
Meski dekat Bagnaia, Morbidelli memilih lebih ingin melihat persaingan yang lebih fair.
Karena itu, Morbidelli melihat persaingan juara dunia MotoGP 2022 dari sudut pandang penggemar.
"Saya melihatnya sebagai seorang penggemar,"
"ini adalah pertarungan yang bagus antara pebalap yang sangat kuat dengan dua pembalap yang tampaknya memiliki mesin yang hebat dan yang lainnya mampu mendorong motornya hingga batasnya dengan cara yang luar biasa," urai juara dunia Moto2 2017 itu.
Franco Morbidelli memberikan pandangannya terkait persoalan Yamaha di MotoGP terkini.
Baca Juga: Geger! CEO KTM Ingin Remy Gardner Didepak Dari Skuat Tech3 MotoGP 2023
Menurutnya, Fabio Quartararo dirugikan dengan motor Yamaha YZR-M1 kurang bertenaga.
"Sejujurnya, saya melihat Fabio dalam posisi yang kurang menguntungkan hanya karena karakteristik motornya," ucapnya.
"motor Yamaha YZR-M1 lambat di lintasan lurus, tetapi dia menunjukkan bahwa bisa melakukan hal-hal hebat di atas motornya," pukau Morbidelii.
| Source | : | GPOne.com |
| Penulis | : | Ilham Ega Safari |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR