Cecep mengatakan jika pelaku remaja geber motor knalpot brong dalam kondisi mabuk saat berkendara bersama teman-temannya.
Namun, ketika sejumlah warga keluar rumah untuk menyambut pelaku justru melihat pelaku tersungkur dan terkapar di jalan.
Ironisnya pelaku ditinggalkan teman-temannya saat tersungkur.
"Pemuda itu datang dari arah Gobras menuju Jalan Cicantel kemudian dia geber-geber motor kaya orang nantang gitu. Terus dia lari ke sini lalu terjatuh. Sementara yang lain pada kabur ke gang," jelas Cecep kepada wartawan, Minggu siang.
Cecep kemudian melaporkan insiden itu kepada polisi untuk menghindari hal buruk terjadi.
Sebab saat itu para warga sekitar sudah terpancing emosi akibat ulah pelaku yang geber motor knalpot brong.
Bahkan warga yang terganggu akibat suara bising knalpot brong berencana menghakimi remaja itu.
"Tim Mung Galunggung datang dan langsung membawa pria itu ke Rumah Sakit karena tak sadarakan diri."
"Untung polisi cepat datang ke sini, kalau terlambat bisa jadi sasaran amuk warga. Apalagi anak pemuda di kami lagi gotong royong pasang bendera," imbuhnya.
Baca Juga: Bupati Tangerang Larang Pelajar Bawa Motor ke Sekolah, Sarankan Jalan Kaki atau Naik Sepeda
Kepala Tim Maung Galunggung Polresta Tasikmalaya Ipda Ipan Faisal membenarkan menangani remaja geber motor knalpot brong itu.
"Korban Kita bawa ke rumah sakit, sementara motor diamankan ke kantor polisi untuk proses selanjutnya," kata Ipda Ipan Faisal.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ugal-ugalan di Perkampungan, Pengendara Motor Berknalpot Bising Tersungkur"
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Ilham Ega Safari |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR