Ducati sendiri mengkonfirmasi, pilihan Jorge Martin atau Enea Bastianini merupakan hal sulit.
"Saya memang berharap segera memakai racing suit merah (Ducati Lenovo). Saya akan mencoba memberikan semua yang terbaik," terangnya.
"Tetapi, saya tetap akan berusaha keras menjadi yang terbaik di kejuaraan ini, terlepas apakah tetap bersama Pramac atau tim pabrikan," jelas Jorge Martin.
Jorge Martin dengan kemampuannya merebut papan atas membuat sejumlah pabrikan melirik talentanya.
Ketika ditanya apakah ia membuka peluang pergi dari Ducati Jorge Martin mengaku belum terpikirkan.
"Saat ini saya percaya kepada Ducati dan saya tahu bisa bekerja bagus bersama mereka," kata pemenang MotoGP satu kali itu.
Soal pabrikan yang membuat tertarik, Martinator begitu julukan Jorge Martin menyebut dua pabrikan asal Jepang.
Baca Juga: Jelang MotoGP Austria 2022, Bos Ducati Yakin Valentino Rossi Ogah Jadi Tim Satelit Yamaha
"Saya kira, saya mampu beradaptasi dengan semua motor. Namun, saya mungkin lebih memilih Yamaha atau Honda." jawabnya.
"Saya mungkin bisa beradaptasi lebih baik dengan kedua motor (Yamaha dan Honda) tersebut. Tetapi, seperti saya bilang, itu bukan yang saya pikirkan saat ini," pungkas Jorge Martin.
Source | : | As .com |
Penulis | : | Ilham Ega Safari |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR