MOTOR Plus-online.com - Ramai dengan isu harga BBM naik, perbandingan harga Pertalite dari tahun ke tahun bikin penasaran, ternyata sempat naik dan turun sampai segini bro.
Brother pasti tahu, harga Pertalite saat ini berada di angka Rp 7.650 per liter.
Tapi brother juga harus paham, ternyata harga Pertalite sempat naik dan turun.
Meski begitu, rupanya harga BBM RON 90 Pertamina itu masih terbilang lebih murah saat ini.
Sebagai informasi, Pertalite yang merupakan Bahan Bakar Minyak (BBM) produksi Pertamina diluncurkan pada Jumat (24/7/2015).
Pada masa awal setelah Pertalite diluncurkan, BBM RON 90 itu mulai uji pasar secara terbatas di Jakarta, Bandung, dan Surabaya dengan harga Rp 8.400 per liter.
Harga Pertalite 2015 tersebut lebih mahal Rp 1.000 dari harga Premium RON 88 dan lebih murah Rp 900 dari harga Pertamax RON 92.
Saat itu, Premium sebagai BBM subsidi dijual seharga Rp 7.400 per liter, sedangkan Pertamax rata-rata seharga Rp 9.300 per liter.
Baca Juga: Siap-siap Harga Pertalite Naik, Apa Maksud RON di BBM dan Efek Pakai RON Tinggi Buat Motor
Harga Pertalite sudah mengalami perubahan meski baru berumur jagung sejak pertama kali diluncurkan.
Harga bensin Pertalite tercatat turun Rp 100 per liter sejak 1 September 2015 menjadi Rp 8.300 per liter, dari harga awal sebelumnya Rp 8.400 per liter.
Harga Pertalite kembali turun bersamaan dengan penurunan harga BBM jenis lainnya, tepatnya Rp 7.900 per liter mulai 5 Januari 2016.
Tren penurunan harga Pertalite di sejumlah daerah di Indonesia terus berlanjut seiring dengan turunnya harga minyak mentah dunia pada saat itu.
Pertamina tercatat lebih dari sekali menurunkan harga Pertalite dalam sebulan pada Maret 2016.
Sempat dijual dengan harga Rp 7.500 per liter pada 1 Maret 2016, harga Pertalite di Jawa, Bali, Nusa Tenggara, dan Sebagian Sumatera menjadi yang termurah, tepatnya Rp 7.300 per liter pada 15 Maret 2016.
Sedangkan di daerah lain kebanyakan dijual seharga Rp 7.500 per liter, kecuali harga Pertalite di Riau Rp 7.700 per liter.
Harga Pertalite turun lagi menjadi Rp 7.100 - Rp 7.500 per liter pada 30 Maret 2016 di wilayah yang sama, dan kembali turun menjadi Rp 6.900 - Rp 7.300 per liter.
Baca Juga: Jika Harga Pertalite Jadi Naik Biaya Logistik dan Touring Bisa Ikutan Naik, Kok Bisa?
Per 16 Desember 2016, harga Pertalite naik menjadi Rp 7.050 - Rp 7.450 per liter.
Selanjutnya, harga Pertalite berada di angka Rp 7.350 - Rp 7.750 per liter per 5 Januari 2017.
Kemudian, sejak 21 Maret 2017, harga Pertalite naik menjadi Rp 7.400 – Rp 7.800 per liter.
Kenaikan harga Pertalite kembali terjadi pada 29 April 2017, menjadi Rp 7.500 – Rp 7.900 per liter.
Pada 24 Maret 2018, harga Pertalite naik lagi menjadi Rp 7.800 – Rp 8.150 per liter sebelum kenaikannya sempat terhenti selama hampir setahun.
Barulah pada 5 Januari 2019, harga Pertalite turun menjadi Rp 7.650 – Rp 8.000 per liter.
Sejak saat itu, harga Pertalite relatif stabil meski harga BBM jenis lainnya mengalami kenaikan.
Lewat program Langit Biru, Pertalite dijual dengan harga setara Premium pada tahun 2020 hingga 2021.
Baca Juga: Harga Pertalite Akan Naik, Cari Tahu Apa Bedanya Kandungan Pertalite dan Pertamax
Program tersebut sekaligus diharapkan agar masyarakat yang selama ini banyak memilih Premium mau beralih menggunakan BBM yang lebih ramah lingkungan.
Karena itu, Pertamina meluncurkan promo Pertalite dijual seharga Premium yakni Rp 6.450 per liter.
Saat ini, Pertalite menjadi BBM subsidi yang sebelumnya ditempati Premium.
Harga Pertalite Rp 7.650 per liter ditetapkan seragam di seluruh wilayah Indonesia per 1 April 2022.
Namun kini muncul wacana harga Pertalite naik, namun belum diketahui berapa angka pastinya.
Nah, kalau bikers sekarang pakai Pertalite atau BBM lain di motornya nih?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Naik Turun Harga Pertalite dari Tahun ke Tahun Sejak Dirilis pada 2015"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR