Harga BBM Pertalite Bakal Naik, Anggota DPR Beri Saran MUI Keluarkan Fatwa

Aditya Prathama - Kamis, 25 Agustus 2022 | 16:40 WIB
MOTOR Plus/A.Ridho
Anggota DPR Usulkan MUI keluarkan fatwa terkait pembelian bbm bersubsidi

"Saya diskusi dengan MUI Provinsi, bagaimana saya katakan kalau dibuatkan saja fatwa gitu, Pak, yang subsidi itu artinya memang diarahkan pada orang miskin atau orang yang tidak mampu," kata Willy dalam rapat kerja, Rabu (24/8/2022).

Willy menuturkan, pertemuan dengan pihak MUI dilakukannya saat menjalani masa reses beberapa waktu lalu.

Menurut dia, mengeluarkan fatwa menjadi salah satu cara yang bisa dicoba, setelah cara-cara lain yang dilakukan pemerintah tetap saja gagal.

"Mungkin salah satu cara yang paling pas menurut saya itu ya secara hukum sudah orang peduli, kemudian juga diawasi juga enggak ada hasilnya tetap jebol, ya kita coba lagi dengan cara yang luar biasa menggunakan fatwa," tutur Willy.

Sebagai informasi, BBM subsidi Pertalite kerap kali bocor.

Subsidi kerap dinikmati oleh orang-orang kaya maupun perusahaan besar.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati turut menyoroti fenomena ini.

Baca Juga: Siap-siap Harga Pertalite Naik, Apa Maksud RON di BBM dan Efek Pakai RON Tinggi Buat Motor

Selain harganya yang diputuskan untuk tidak naik selama beberapa waktu belakangan, bocornya BBM subsidi membuat anggaran pemerintah untuk subsidi membengkak.

Dia mengaku, anggaran subsidi dan kompensasi energi akan kembali membengkak sebesar Rp 198 triliun, jika tidak ada kenaikan harga BBM Pertalite dan Solar.

Saat ini anggaran subsidi dan kompensasi energi untuk 2022 dipatok sebesar Rp 502,4 triliun. Angka itu sudah membengkak Rp 349,9 triliun dari anggaran semula sebesar Rp 152,1 triliun guna menahan kenaikan harga energi di masyarakat.

Namun, dengan kondisi berlanjutnya kenaikan harga minyak mentah dan pelemahan kurs rupiah, maka diperkirakan anggaran tersebut tidak akan cukup hingga akhir tahun.

Terlebih, konsumsi Pertalite dan Solar diperkirakan akan melampaui kuota yang ditetapkan.

"Kami perkirakan subsidi itu harus nambah lagi, bahkan bisa mencapai Rp 198 triliun, menjadi di atas Rp 502,4 triliun. Jadi nambah, kalau kita tidak menaikkan (harga) BBM, kalau tidak dilakukan apa-apa, tidak ada pembatasan," ujar Sri Mulyani saat ditemui di Gedung DPR RI, Selasa (23/8/2022).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anggota Komisi VII DPR Usulkan Fatwa MUI Buat Beli Pertalite dan Solar"

Source : Kompas.com
Penulis : Aditya Prathama
Editor : Aong


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular