Perancang Sirkuit Aragon bukan orang sembarangan, yakni Pedro de la Rosa, Hermann Tilke, dan studio arsitek Foster + Partners asal Inggris.
Yup, Hermann Tilke ditunjuk sebagai desainer Sirkuit Aragon, setelah sukses mendesain Sirkuit Sepang (1998), Bahrain (2004), Shanghai (2004), Istanbul (2005), dan Fuji (2005).
Sirkuit Aragon punya panjang 5,1 km, dengan 10 tikungan kiri dan 7 tikungan kanan.
Debut di tahun 2010, Sirkuit Aragon langsung mencetak sejarah dengan menyabet gelar IRTA Best Grand Prix.
Padahal saat itu Sirkuit Aragon hanya berstatus sirkuit cadangan atau pengganti.
Sirkuit Aragon menyabet IRTA Best Grand Prix karena walau persiapannya sangat singkat, namun fasilitas yang dimiliki sangat lengkap sehingga layak menggelar balap kelas dunia.
Legenda MotoGP, Casey Stoner jadi pembalap pertama yang juara di Sirkuit Aragon.
Sementara pembalap yang sering menang di MotoGP Aragon, ialah Marc Marquez.
Marc Marquez naik podium puncak Sirkuit Aragon sebanyak 5 kali (2013,2016-2019).
Source | : | Motorlandaragon.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR