Alih-alih memilih pembalap penguji yang tak terikat kontrak, KTM melalui Stefan Pierer justru mengincar test rider Honda pabrikan atau Honda Racing Corp. (HRC), Stefan Bradl.
Stefan Pierer mengakui bahwa KTM telah menjalin obrolan penting dengan Stefan Bradl.
Namun, Stefan Bradl mengaku bahwa ia telah memiliki kontrak bersama HRC 2023.
"Tapi Stefan (Bradl) memiliki kontrak dengan HRC untuk 2023. Setelah itu dia bisa menjadi masalah bagi kami," ungkap Stefan Pierer.
Sementara itu petinggi KTM lain, Hubert Trunkenpolz tak berminat menampung test rider Suzuki yang akan kehilangan pekerjaannya.
"Guintoli test rider Suzuki terlalu tua. Menemukan seorang pria top tidak mudah. Pembalap penguji sangat penting," kata Trunkenpolz.
"Kami tidak memiliki hubungan yang buruk dengan Stefan (Bradl)."
"Tapi kontrak adalah kontrak," imbuh Stefan Pierer
Senada dengan dua petinggi sebelumnya, Pit Bierer selaku Direktur Motorsport KTM juga ingin Stefan Bradl jadi test rider KTM.
Baca Juga: Bikin Penasaran, Francesco Guidotti Beberkan Paket Misterius KTM RC16 Di Tes MotoGP Misano 2022
"Ketika Stefan (Bradl) kembali kepada kami (KTM), sebuah lingkaran tertutup," kata Bierer.
Sebelumnya KTM telah membajak Dani Pedrosa usai pensiun dari Repsol Honda.
Jika KTM benar-benar mendatangkan Stefan Bradl akan terjadi pembajakan kedua.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Ilham Ega Safari |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR