"Di pit lane tadinya ada dua baris kemudian mereka membuat enam baris. Lalu, di beberapa tempat yang tadinya susunan ban kurang banyak, minta ditambah," jelasnya.
Lalu siapakah Dromo?
Berdasarkan laman resminya, Pendiri dan CEO Dromo, Jarno Zaffelli menyebut perusahaannya sebagai konsultan yang tidak hanya mendesain sirkuit namun juga areanya secara keseluruhan.
Dalam bekerja, Dromo memulainya dengan simulasi, perhitungan, dan pendekatan ilmiah.
Dromo menjamin pekerjaan menghitung opsi efisiensi dari kelestarian lingkungan, keselamatan, operasional hingga pengelolaan biaya.
Dromo telah meraih sertifikasi Dekra dalam hal keamanan desain sirkuit.
Baca Juga: Asyik, Warga Lokal Bisa Dapat Tiket Murah WSBK Indonesia 2022 Di Sirkuit Mandalika, Cuma Rp 50 Ribu
Selain itu, Dromo juga berpengalaman membangun berbagai sirkuit di berbagai belahan dunia.
Berikut ini pengalaman Dromo dalam memperbaiki sirkuit:
1. Silverstone Inggris
Source | : | TribunLombok.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR