"Ini sebagai bentuk kepedulian kami, melihat kondisi saat ini yang begitu terasa di masyarakat," ujar Wakil Ketua DPD LDII Kabupaten Bogor, Waluyo Sutrisno.
"Sehingga program ini kita luncurkan untuk saudara-saudara kita yang berprofesi sebagai ojol," lanjutnya.
Ia menambahkan, program ini diberikan secara cuma-cuma.
Pengemudi ojol cukup membaca surat pendek yang dihafalnya.
Harapannya, program ini bisa membantu meringankan beban masyarakat, terlebih pasca-kenaikan BBM.
"Kami memberikan cuma-cuma untuk mereka, persyaratannya juga sederhana saja, kita tes surat apa yang mereka hafal, kalau ada yg hafal kita berikan, syaratnya itu saja," ujarnya.
Baca Juga: Geger Pertalite Boros Usai Harganya Naik, Ahli UGM Beri Penjelasan
Program ini pun disambut baik para pengemudi ojol.
Salah satu driver ojol bernama Zaenal Arifin mengatakan, sejak kenaikan BBM penghasilannya jelas menurun.
Dalam sehari, biasanya ia harus mengisi bensi sebanyak 2 hingga 3 liter.
Dengan program ini, Zaenal mengaku bisa menghemat biaya BBM untuk disisihkan ke kebutuhan sehari-hari.
"Alhamdulillah dengan bantuan ini ngerogoh kantongnya jadi nggak terlalu dalam," ungkapnya.
"Kenaikan sangat berpengaruh, tarikan nggak sesuai dengan tarifnya. Jadi dengan adanya subsidi ini sangat terbantu sekali," lanjutnya.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul "Hafal Surat Pendek Al Quran, Driver Ojol di Bogor Dikasih Hadiah Voucher Pertalite"
Source | : | TribunnewsBogor.com |
Penulis | : | Yuka S. |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR