Tentunya melalui lembaga penyalur resmi seperti SPBU dan Pertashop yang sesuai dengan spesifikasi.
Lalu untuk produk BBM yang tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan tidak akan disalurkan ke masyarakat.
"Pertamina berkomitmen untuk menyalurkan produk-produk BBM berkualitas sesuai dengan spesifikasi. Melalui kontrol kualitas, produk yang tidak sesuai spesifikasi tidak akan disalurkan ke lembaga penyalur," ungkapnya.
Pertamina juga mengimbau agar konsumen melakukan pembelian BBM di lembaga penyalur resmi, seperti SPBU dan Pertashop.
Hal ini agar produk BBM yang didapatkan terjamin kualitas dan keamanannya.
Masyarakat juga diimbau untuk mengisi BBM sesuai dengan ketentuan yang tertera dalam buku panduan kendaraan bermotor.
Baca Juga: Pertalite Baru Dianggap Lebih Boros Sebagian Warga Lebih Senang Gunakan BBM Vivo, Ini Alasannya
Ini dikarenakan pabrikan telah menyesuaikan bahan bakar yang cocok sesuai jenis kendaraan.
Pergantian isi jenis BBM dengan kadar oktan (RON) yang berbeda juga tidak direkomendasikan.
"Sebaiknya pengendara selalu konsisten dalam memilih bahan bakar yang berkualitas, agar mesin kendaraan selalu awet dan terawat. Lebih aman menggunakan bahan bakar berkualitas dengan oktan/cetane yang direkomendasikan oleh pabrikan, agar mesin dapat bekerja secara maksimal," ujar Irto.
Kalau menurut brother MOTOR Plus gimana?
Apakah kalian merasa Pertalite semakin boros atau sama saja?
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul "Begini Respons Pertamina Soal BBM Pertalite Boros dan Keruh Setelah Harganya Naik"
Source | : | Tribunmedan.com |
Penulis | : | Yuka S. |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR