Sayang, Deska tidak sempat melarikan diri, sehingga mengalami luka bacok di bagian punggung dan leher.
Deska sendiri kini masih dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan.
"Korban atas nama Deska luka bacok di leher, punggung, dan pundak patah. Satu korban lainnya atas nama Noval luka lecet karena menghindari kejar-kejaran pelaku. Terduga pelaku tujuh orang," ucap Wahyudi.
Wahyudi menambahkan, para pelaku menggasak motor jenis Yamaha Lexi berpelat B 5344 TGB lalu melarikan diri setelah korban tidak sadarkan diri.
Korban pun sudah melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Pulogadung, kasusnya kini dalam tahap penyelidikan jajaran Unit Reskrim.
"Tujuh pelaku sekarang sudah kita amankan. Pelaku rata-rata anak di bawah umur, masih pelajar. Mereka kami amankan di rumah mereka masing-masing," ungkapnya.
Tujuh pelaku yakni remaja berinisial RO (18), MM (17), MA (14), JY (16), GG (13), NJR (14), dan FA (14).
Baca Juga: Begal Motor Rampas Honda Scoopy di Surabaya, Ancam Teman Korban Pakai Celurit
Mereka diamankan dengan barang bukti Yamaha Lexi milik korban.
Sedangkan untuk barang bukti celurit dan stick golf, dari hasil pemeriksaan sementara kedua barang bukti tersebut sudah dibuang.
Sehingga kini masih dalam pencarian jajaran Unit Reskrim.
"Dalam proses pemeriksaan (belum tersangka). Pasal yang disangkakan 170 KUHP tentang pengeroyokan. Untuk 365 KUHP (pasal pencurian disertai kekerasan) belum)," sambung Wahyudi.
Wahyudi mengatakan pihaknya masih menunggu keterangan lebih lanjut dari Deska yang masih dirawat.
Hal ini untuk memastikan peran masing-masing pelaku yang terlibat.
Sementara dari hasil pemeriksaan para pelaku tidak tergabung dalam suatu geng atau kelompok lainnya.
Tetapi belum diketahui pasti maksud mereka membawa stick golf dan celurit.
"Makanya masih di dalami perannya masing-masing," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Komplotan Begal Hajar 2 Pemuda Pakai Celurit dan Stik Golf di Pulogadung, Pelaku Masih Anak-Anak"
Source | : | TribunJakarta.com |
Penulis | : | Yuka S. |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR