"Misal kalau dari 10W-30 diganti dengan oli mesin 20W-50, tentunya akan membuat tarikan motor jadi berat," Jemi Setiawan menyarankan.
"Sebaliknya jika pakai yang lebih encer dari 10W-30 membuat suara mesin jadi lebih berisik," lanjutnya.
Selain beberapa efek tadi, penggunaan oli dengan spesifikasi yang tidak sesuai anjuran juga bisa berpengaruh keawetan komponen mesin.
Jemi juga menjelaskan mengenai engine flushing sebelum ganti oli mesin beda merek.
"Sebenarnya engine flushing tidak perlu dilakukan, yang paling terpenting oli mesin yang akan kita gunakan sesuai dengan spesifikasi mesin," tutupnya saat ditemui di kawasan Parkir Timur Senayan, Jakarta Pusat.
Tuh, jadi ganti merek oli yang digunakan boleh saja asalkan pakai dengan yang memiliki spesifikasi sama dengan anjuran pabrikan.
Baca Juga: Erick Thohir Janjikan Banyak Lapangan Kerja di Era Motor Lisrik
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Isal |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR