"Penyetopan dilakukan secara bertahap, kalau pun yang masih ada itu cuma ngabisin stok yang lama saja," ia menjelaskan.
Selanjutnya ia menjelaskan jika memang saat ini pada plang SPBU masih tertuliskan Revvo 89.
"Memang di plang masih tercantum Revvo 89, tapi di dispenser semua sudah diganti Revvo 90," tutupnya.
Sebagai informasi, Kemeterian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi melarang peredaran BBM dengan spesifikasi BBM RON di bawah 90.
Namun kebijakan tersebut mulai berlaku pada 1 Januari 2023.
Pelaksanaan kebijakan ini akan dilakukan secara bertahap untuk menyesuaikan dengan masyarakat.
"Memang kita sudah punya roadmap tentang itu, cuma pelaksanaannya berangsur, jangan sampai kaget. Kita pakai bahan bakar yang ramah lingkungan itu juga akan mengawetkan mesin karbonnya, tidak banyak tidak kotor," kata Menteri ESDM Arifin Tasrif.
Vivo pun telah berencana menyetop penjualan BBM Revvo 89 pada akhir tahun ini.
Namun hal tersebut nampaknya dipercepat lantaran BBMnya kini diserbu masyarakat.
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR