Lalu datang juru parkir nakal yang minta uang parkir sebesar Rp 3 ribu.
Mendengar hal ini, ia pun menanyakan karcis parkir untuk memastikan tarif parkirnya.
Bukannya langsung diberikan, juru parkir nakal itu justru sibuk dengan karcis parkir yang dibawanya.
Saat mendapatkan karcis parkir, akun Twitter @MYashn justru dibuat heran karena tarif yang awalnya tertulis Rp 2 ribu lalu dicoret menjadi Rp 3 ribu.
Sayangnya saat artikel ini ditulis, akun Twitter @MYashn sudah diubah menjadi akun privat dan cuitannya tak bisa dilihat secara publik.
Walaupun demikian, Gibran Rakabuming Raka yang sudah membaca laporan tersebut jelas dibuat jengkel.
Wali Kota Solo ini bahkan sempat meminta maaf atas kejadian yang menimpa akun Twitter @MYashn.
Maaf ya pak. Sebenernya sudah berkali2 kami tertibkan. Ini akan kami tindak lanjuti lagi. Lain kali jangan mau bayar kalo tidak sesuai karcisnya dan juru parkirnya difoto saja. Sekali lagi saya minta maaf atas kesalahan saya https://t.co/eQ1xXnploT
— Gibran Rakabuming (@gibran_tweet) October 23, 2022
"Sebenarnya sudah berkali-kali kami tertibkan, ini akan kami tindaklanjuti lagi," tulisnya pada cuitan balasan di akun Twitter @gibran_tweet.
Lebih lanjut ia menambahkan agar para pengendara tak perlu membayar kalau tarifnya tak sesuai dengan karcis.
Kemudian oknum juru parkir nakal yang memberikan karcis tak sesuai tarif yang berlaku agar difoto sebagai barang bukti.
"Sekali lagi saya minta maaf atas kesalahan saya," pungkasnya.
KOMENTAR