Dari hal tersebut pun menurut pihaknya pemanfaat teknologi menjadi penting dalam menyematkan fitur keselamatan pada aplikasi Grab.
"Bagi Grab, memberikan perlindungan saat selama perjalanan merupakan prioritas utama. Hal ini tercermin dari upaya Grab untuk menyematkan beragam fitur keselamatan dengan pemanfaatan teknologi guna memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna," ujar Mayang dalam keterangan tertulis.
Mayang juga menambahkan, pihaknya juga turut menggandeng beberapa instansi resmi guna memberikan beberapa edukasi.
"Kami juga menggandeng lembaga resmi bersertifikasi untuk memberikan pelatihan mengenai tindak pencegahan kekerasan dan pelecehan seksual hingga konseling pasca perjalanan bagi pengguna yang membutuhkan," lanjutnya.
Sementara itu, hadirnya fitur keselamatan pada aplikasi juga disambut antusias oleh mitra driver ojol Grab, yakni Kasdi.
Menurutnya, fitur keselamtan tersebut sangat penting bagi para driver ojol.
Salah satunya yakni sistem pengingat otomatis untuk beristirahat.
Baca Juga: Grab Maksimalkan Motor Listrik Viar Q1 untuk Operasional Driver Ojol
“Ketika sedang narik, saya kerap lupa waktu dan fokus untuk menyelesaikan pesanan sebaik mungkin," ujar Kasdi.
Lebih lanjut, Kasdi menambahkan fitur pengingat tersebut sangat bermanfaat demi kebaikan bersama, baik untuk para driver ojol maupun customer.
"Ketika saya sudah terlalu lama narik, Grab secara otomatis langsung memberikan peringatan untuk beristirahat melalui aplikasi yang akan terus muncul dan hanya dapat dimatikan ketika saya sudah offline. Sangat membantu kami para mitra agar dapat istirahat cukup demi keamanan dan keselamatan bersama,” pungkasnya.
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR