Cerita Pemilik Bengkel Motor Korban Gempa Cianjur, Mau Ambil Kunci Yamaha NMAX Langsung Gempa

Galih Setiadi - Sabtu, 26 November 2022 | 08:05 WIB
Kolase Facebook.com TribunJabar.id
Sedih dan pasrahnya pemilik bengkel motor korban gempa Cianjur bernama Deni, motor Yamaha NMAX tertimpa bangunan.

"Daripada saya yang celaka demi motor, ya sudah saya lari menyelamatkan diri," sambungnya.

Kemudian Deni bergegas menyelamatkan istri dan anak-anaknya yang sedang berdiam di lantai dua bangunan.

"Saya naik ke atas nolongin istri dan anak," kata Deni.

Istrinya, Euis yang sedang hamil dengan usia kandungan enam bulan dan anak pertamanya, Ikmal ditemukan di atas loteng bangunan.

Sementara anak keduanya, Haikal ditemukan secara terpisah di kamarnya.

Anak keduanya itu tidak sempat menyelamatkan diri dengan cepat sehingga sempat tertimbun reruntuhan bangunan.

Deni pun mencari putranya di antara reruntuhan itu dengan bantuan warga sekitar.

Baca Juga: Salut, BBMC Indonesia Bantu Masyarakat yang Terdampak Gempa Cianjur

"Awalnya tidak ada suara dipanggil-panggil, ketika saya angkat ini (reruntuhan bangunan) ada suara menyaut," ujar Deni.

"Tetangga saya yang sudah berhasil menyelamatkan diri membantu saya mengangkat reruntuhan," sambungnya.

Deni mengaku sudah merintis usaha bengkelnya itu sejak 13 tahun lalu.

Kini ia hanya bisa pasrah menanti bantuan pemerintah agar bisa membangun usahanya kembali.

"Kalau sudah selesai itu (reruntuhan) diangkat, ya merintis lagi, ingin cepat-cepat semoga ada bantuan," tutur Deni.

Tonton video di bawah atau klik LINK INI.


Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul "Pemilik Bengkel Ini Pasrah Tatap 6 Unit Motornya Tertimbun Reruntuhan Bangunan Akibat Gempa Cianjur"

Source : TribunJabar.id
Penulis : Galih Setiadi
Editor : Indra GT


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular