Busi Mahal dan Murah Ketahuan dari Puncak Elektroda dan Bahannya Ada Nikel, Iridium dan Platinum

Aong - Kamis, 1 Desember 2022 | 23:16 WIB
Kompas.com
Busi standar bawaan pabrik motor atau mobil memiliki pusat elektroda yang besar 2 mm dari bahan nikel

MOTOR Plus-online.com - Tidak banyak yang tahu beda busi murah dan mahal ternyata bisa dilihat langsung.

Busi mahal dan murah ketahuan dari puncak elektroda dan bahannya ada nikel, iridium dan platnium ketahui bedanya. 

Pemilik motor juga harus tahu jenis busi yang beredar di pasaran agar tak mudah tertipu.

Minimal bisa mengerti perbedaannya dilihat dari wujud fisiknya.

Umumnya, ada tiga jenis busi yakni standar berbahan nikel, platinum, dan iridium.

Ketiganya dibedakan dari jenis material yang pastinya menentukan kualitas dan harga jualnya.

Namun menurut Technical Support PT NGK Busi Indonesia Diko Oktaviano, untuk busi NGK yang secara umum lebih banyak di pasaran dibedakan dari dua material, yakni busi logam mulia dan non-logam mulia.

"Logam mulia pada NGK itu seperti G-Power, Iridium, Laser Iridium, dan MotoDX. Sementara untuk yang non-logam mulia itu cuma ada di produk-produk busi standar, itu materialnya nikel biasa," ujar Diko kepada Kompas.com, Selasa (29/11/2022).

Buat yang belum paham soal perbedaannya, menurut Diko sebenarnya cukup mudah karena bisa dilihat secara kasat mata.

Baca Juga: Setelah Isi Pertalite Di SPBU Motor Honda Verza Meledak, Ada Percikan Listrik Dari Busi

Baca Juga: Tampil Impresif, Tim Balap YARRCI Pasang Target Penuh di Yamaha Sunday Race 2023

Kompas.com
Busi mahal ujung elektroda kecil hanya 0,6 mm agar api fokus, Terbuat dari bahan iridium atau platinum

Pertama bisa dengan memperhatikan bagian elektroda pusat.

Untuk busi standar dengan bahan nikel, elektroda pusatnya pasti punya diameter yang lebih besar.

Diko menjelaskan, bila diukur diameter elektroda pusat untuk busi berbahan nikel sekitar 2,0 milimeter (mm).

Sementara untuk logal mulia lebih kecil.

"Secara fisik nikle bisa dilihat diameternya karena beda dengan logam mulia. Sementara untuk yang logam mulia itu pasti (pusat elektroda) selalu seperti jarum. Produk logam mulia di NGK ada banyak, dan itu sama seperti jarum dengan ukuran 0,6 mm," ujar Diko.

"Jadi sebenarnya tidak repot lihat bedanya, karena sudah bisa langsung dikenali dari ujung elektroda. Tidak ada cerita busi iridium tapi elektrodanya besar, pasti itu sudah menipu," kata Diko.

Untuk perbedaan logam mulia pada jajaran produk NGK, seperti pada G-Power, Iridium, Laser Iridium, dan MotoDX, menurut Diko secara umum memiliki dimensi elektroda pusat yang sama, yakni 0,6 mm.

Sedangkan yang membeda dari masing-masing jenis busi tersebut adalah kandungan material.

Untuk G-Power berbahan platinum, Iridium IX adalah iridium.

Baca Juga: Harga Pertalite dan Pertamax Naik, Awas Motor Boros Perkara Busi Jarang Ganti

Kompas.com
Busi mahal ujung elektroda kecil dan bahannya iridium atau platinum

"Kalau yang Laser Iridium itu kombinasi, elektroda pusatnya ada iridium dan masanya itu ada bahan platinum, jadi logam mulia ganda. Untuk MotoDX itu ada gabungan iridium dan ruthenium pada center elektroda," kata Diko.

Dari perbedaan kandungan meterial pada jenis busi logam mulia tersebut, Diko mengatakan berujung pada kualitas. Lebih tepatnya ke masalah durabilitas pemakaian.

"Kenapa harus logam mulia, karena kalau kita belajar fisika dulu logam mulia itu punya sifat material sebagai pengantar listrik yang baik dan antioksidasi," ujar Diko.

Dengan demikian, tak heran bila harga busi dengan material logam mulia seperti G-Power, Iridium, Laser Iridium, dan MotoDX, memang lebih mahal dibanding busi standar berbahan nikel.

Pemilik kendaraan juga harus pintar-pintar membedakan produk busi yang ada dipasaran.

Jangan sampai kena iming-iming harga murah namun kualitasnya malah merugikan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Awas Tertipu, Kenali Beda Busi Nikel, Iridium, dan Platinum.

Penulis : Aong
Editor : Aong


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular