MOTOR Plus-online.com - Bikers simak fungsi roller di CVT motor matic Yamaha Mio Z, harga cuma Rp 60 ribuan. Bisa dibilang roller di CVT motor dapat menentukan akselerasi atau top speed.
Bikers motor matic seperti Yamaha Mio Z wajib paham nih pentingnya komponen mungil di transmisi CVT. Komponen mungil yang dimaksud adalah roller CVT.
Buat yang belum tahu, roller sering juga disebut weight atau pemberat. Roller juga ada di CVT motor matic Yamaha Mio Z.
Lantas apa sih fungsi roller di CVT motor Yamaha Mio Z?
Roller sendiri berfungsi untuk mengatur pergerakan puli primer.
Roller bekerja menggunakan prinsip gaya sentrifugal atau gaya yang keluar dari sebuah gerakan rotasi dengan arah menjauhi poros putaran.
Pergerakan ini akan mendorong puli primer untuk bergerak menekan ke depan, sehingga membuat v-belt meregang.
"Dengan adanya roller, membuat diameter puli mengalami pembesaran dan pengecilan sesuai dengan putaran mesin, sehingga motor bisa berjalan," buka Bagas Setiawan, punggawa KM 18 East.
Baca Juga: Daftar Komponen CVT Motor Yamaha Mio Z, Banyak Dicari Meski Sudah Disuntik Mati
Saat puli depan mengembang, v-belt bisa memutar puli belakang. Gaya sentrifugal akibat puli belakang memutar, mendorong kampas ganda untuk menekan rumah kampas ganda.
Saat rumah kampas ganda ikut memutar, gir dalam transmisi (gardan) ikut memutar juga.
Dan pada akhirnya, tenaga yang dihasilkan dari putaran puli depan akan memutar roda pada motor matic.
Lancar atau tidaknya puli depan mengembang tergantung dari roller.
"Dasarnya semakin ringan bobot roller maka semakin enteng akselerasi pada putaran mesin bawah," sambung pria yang buka bengkel di Jalan Raya Ampera, Bekasi Timur, Jawa Barat.
Namun semakin entengnya akselerasi pada putaran mesin bawah, punya efek terhadap putaran atasnya.
"Roller enteng itu bikin lontarannya lebih cepat, efeknya puli depan lebih cepat mendorong v-belt dan bikin akselerasi lebih cepat," jelasnya.
"Namun, imbasnya tenaga pada putaran mesin bagian atas jadi kurang, sehingga untuk meraih top speed jadi lebih susah," tambah Bagas.
Baca Juga: Biaya Servis CVT Motor Matic di Bengkel Resmi Yamaha, Mulai Rp 75 Ribuan
Nah, prinsip tersebut berlaku kebalikannya. Jika semakin berat bobot roller maka akselerasi semakin berat di putaran bawah, namun top speednya lebih tinggi.
Untuk CVT motor matic Yamaha Mio Z, biasanya pakai bobot 9,5-10 gram per roller.
Menelusuri aplikasi Yamaha Parts Catalogue, roller standar Yamaha Mio Z punya kode 2PH-E7632-20, dijual Rp 69.000.
Nah bikers sudah paham sekarang apa fungsi roller CVT motor matic Yamaha Mio Z, jangan bingung lagi ya.
Source | : | Yamaha Parts Catalogue |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR