Meranti Dibilang Daerah Paling Miskin Bupati Muhammad Adil Disorot, Simpan 4 Motor dan 1 Mobil

Ahmad Ridho - Selasa, 13 Desember 2022 | 08:02 WIB
Kompas.com
Bupati Meranti Muhammad Adil menjadi perbincangan karena sebut daerah yang dikelolanya paling miskin di Indonesia, di garasi rumahnya ditemukan 4 motor dan 1 mobil.

MOTOR Plus-online.com - Ramai Bupati Meranti Muhammad Adil jadi sorotan karena bilang daerah yang dikelolanya paling miskin se Indonesia.

Ternyata Bupati Meranti simpan 5 kendaraan di garasi rumahnya senilai Rp 174 juta.

Muhammad Adil memiliki 4 motor dan 1 unit mobil.

Nama Muhammad Adil, Bupati Meranti menjadi perbincangan karena daerah yang dikelolanya miskin.

Padahal Meranti merupakan penghasil minyak mentah, tapi masyarakat di sana kurang sejahtera.

Hal inilah yang membuat Bupati Meranti marah-marah dan langsung jadi sorotan.

Muhammad Adil mengungkapkan kekesalan kepada Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Lucky Alfirman.

Kekesalan tersebut ia curahkan saat rapat koordinasi Pengelolaan Pendapatan Belanja Daerah Se-Indonesia di Pekanbaru pada Kamis (8/12/2022).

Baca Juga: Pemotor Panik, Bupati Karawang Kocar-kacir Dilempari Batu saat Relokasi Pasar

Diberitakan Kompas.com, Senin (12/12/2022), Adil mengaku kesal karena dana bagi hasil (DBH) produksi minyak dari Meranti yang diberikan Kemenkeu nilainya dirasa kecil.

Dia menjelaskan, Meranti merupakan penghasil minyak mentah yang harganya belakangan melambung.

Namun, DBH yang didapat tak sebanding dengan produksi dan kenaikan harga minyak.

Adil menyebut, lifting minyak Meranti saat ini mencapai 7.500 barrel per hari, dari sebelumnya hanya di kisaran 3.000-4.000 barrel per hari.

Sementara asumsi harga minyak dalam anggaran negara naik menjadi 100 dolar AS per barrel dari sebelumnya 60 dolar AS per barrel.

Kendati demikian, DBH untuk tahun ini sebesar Rp 115 miliar, hanya naik sekitar Rp 700 juta dari sebelumnya.

"Meranti itu daerah termiskin se-Indonesia, penghasil minyak, termiskin, ekstrem lagi. Pertanyaan saya, bagaimana kami tidak miskin, uang kami tidak dikasihkan," ungkap Adil.

Muhammad Adil menjabat sebagai Bupati Kepulauan Meranti di Provinsi Riau untuk periode 2021-2026.

Baca Juga: Bupati Bangkalan Abdul Latif Terseret Kasus Suap Rp 5 Miliaran, Cuma Punya Motor Rp 5 Juta

Dilansir dari laman Tribunnews, Muhammad Adil bersama wakilnya, AKBP (Purn) Asmar, memenangkan Pilkada usai memperoleh suara 38,34 persen dari total suara.

Pasangan nomor urut 01 tersebut berhasil mengungguli dua lawan politiknya.

Pria kelahiran 18 April 1972 ini merupakan politikus dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sejak 2018.

Sebelum menjadi Bupati Meranti, Adil terlebih dahulu menduduki kursi anggota DPRD Provinsi Riau untuk periode 2014-2019.

Dilansir dari laman elhkpn.kpk.go.id, Senin (12/11/2022), Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil melaporkan total harta kekayaan sebesar Rp 4,7 miliar pada 29 Maret 2022.

Pada laporan harta untuk periode 2021 tersebut, Adil memasukkan tiga sumber harta kekayaan, yakni tanah dan bangunan, alat transportasi, harta bergerak lain, serta kas dan setara kas.

Di antara hartanya, tanah dan bangunan menjadi penyumbang terbesar dengan total Rp 4.367.400.000.

Dalam laporan, Adil tercatat memiliki satu tanah dan bangunan di Kabupaten Kepulauan Meranti senilai Rp 910 juta.

Baca Juga: Drag Bike Piala Bupati Indramayu Siap Digelar Dengan Hadiah Jutaan Rupiah

Sisanya, sebanyak 73 tanah dengan luas berbeda yang tersebar di Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Bengkalis, Riau.

Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti Muhammad Adil juga memiliki empat buah sepeda motor dan satu buah mobil dengan total Rp 174 juta.

Adapun kas dan setara kas, Adil melaporkan harta senilai Rp 244.177.310.

Dengan demikian, total harta kekayaan Muhammad Adil mencapai Rp 4,7 miliar, tepatnya Rp 4.785.577.310.

Sumber: https://www.kompas.com/tren/read/2022/12/12/150000165/profil-bupati-meranti-yang-marah-marah-ke-kemenkeu-tercatat-punya-73-tanah

Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular