Pembalap MotoGP sekarang ini pada berteman dan tidak ada rivalitas sebagaimana yang pernah terjadi antara Valentino Rossi-Sete Gibernau; Valentino Rossi-Casey Stoner; Valentino Rossi Jorge Lorenzo hingga Valentino Rossi dengan Marc Marquez.
"Pembalap MotoGP sekarang lebih bersaing di lintasan dan berteman di luar lintasan," celoteh Jorge Lorenzo.
"Sementara penonton menginginkan ada rivalitas antara para pembalap sehingga membuat seru persaingan MotoG," imbuh Jorge Lorenzo.
Fakta lainnya adalah tidak seimbang persaingan motor MotoGP satu dengan yang lainnya, musim ini praktis Ducati Desmosedici GP mendominasi sementara Yamaha dan Honda malah keok.
Perlu upaya dan usaha dari pabrikan Jepang seperti Yamaha dan Honda untuk segera mendapatkan formula motor juara di motor MotoGP Yamaha dan Honda.
Fakta jumlah penonton MotoGP kalah dari F1 adalah kurangnya gimmick atau daya tarik yang ditawarkan pihak Dorna Sports kepada penonton langsung.
Berbeda dengan F1 yang mempunyai banyak pilihan program bagi penonton langsung semisal bisa nongkrong di paddock tim dan menyaksikan pembalap dan tim F1 bekerja mempersiapkan segala sesuatunya.
Kemudian juga menjadikan pelaku baik itu pembalap, manajer dan tim sebagai bintang di media sosial resmi F1 dan juga tim.
Bahkan sampai seringkali melibatkan fanatikan dalam setiap topik yang diangkat di media sosial.
Baca Juga: Sprint Race Di MotoGP 2023, Usaha Dorna Atasi Krisis Penonton
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR