MOTOR Plus-online.com - Legenda MotoGP Valentino Rossi kirim pesan ke Yamaha untuk mengubah kinerja tim di MotoGP 2023.
MotoGP 2023 akan dimulai dengan sesi tes shakedown di Sirkuit Sepang, Malaysia bulan November mendatang (5/2/2023).
Jelang MotoGP 2023, legenda MotoGP Valentino Rossi mengingatkan tim lamanya, Yamaha untuk mengubah cara kerja tim jika enggak mau ketinggalan dari Ducati.
Menurut Rossi Yamaha akan kesulitan jika enggak berusaha lebih keras.
"Yamaha selalu fokus pada keseimbangan motor, motor yang cukup mudah dan menikung kencang," kata Valentino Rossi dikutip dari Crash.net.
"Tapi sekarang jarak gap ke Ducati itu penting. Saya harus mengatakan bahwa Ducati dalam beberapa tahun terakhir telah menyulitkan siapa pun, semua pabrikan Jepang kesulitan besar," sambung mantan pembalap julukan The Doctor itu.
Kalau brother ingat, Valentino Rossi meraih gelar juara dunia terakhir tahun 2009 bersama Yamaha.
Rossi tidak pernah menambah tujuh gelar juara dunia di kelas utama dalam 12 musim terakhir karirnya, bahkan setelah meninggalkan Ducati dan balik ke Yamaha.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Mau Tiru Rossi, Mimpi Juara Suzuka 8 Hours, Ini Alasannya
Yamaha akhirnya kembali meraih gelar juara dunia lewat pembalap Fabio Quartararo di MotoGP 2021.
Namun musim ini anak asuh Rossi dari Akademi VR46, Francesco Bagnaia menjadi juara dunia pertama Ducati dalam 15 tahun terakhir.
"Di Ducati mereka memiliki cara kerja yang agresif, banyak motor di trek dan semua orang memegang data,” kata Rossi.
"Jadi mereka telah mengambil langkah maju dan pabrikan Jepang harus memutuskan, karena permainan telah berubah, dibutuhkan lebih banyak uang dan lebih banyak kru. Akankah mereka (pabrikan Jepang) menyukainya?" lanjut juara dunia 9 kali itu.
“Mereka (pabrikan Jepang) harus mengerti bahwa untuk menang mereka harus berbuat lebih banyak," tambahnya.
"Ducati mendapat manfaat dari pekerjaan Gigi Dall'Igna dan sekarang saya pikir itu (Ducati Desmosedici GP) adalah motor terbaik," jelasnya.
Ditambah Enea Bastianini akan menjadi pembalap tim pabrikan Ducati untuk MotoGP 2023. Tentunya ini akan jadi ancaman serius untuk pabrikan Jepang seperti Yamaha.
Mengingat Enea Bastianini masuk top three klasemen akhir MotoGP 2022. Bahkan Bastianini meraih kemenangan lebih banyak daripada Fabio Quartararo musim ini.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR