“Jalur alternatif yang rawan longsor itu seperti Cisarua, Dago, dan Maribaya. Kami sudah koordinasi dengan BPBD dan Dinas PUPR KBB, meminta agar disediakan alat berat tidak jauh dari Lembang. Sehingga ketika nanti ada bencana seperti longsor bisa segera ditangani untuk kelancaran arus lalu lintas. Mudah-mudahan tidak terjadi bencana,” sambung Sudirianto.
Sementara itu, Polres Cianjur juga mulai menyiagakan personel di sejumlah titik rawan kecelakaan dan kemacetan di momen perayaan tahun baru 2023.
Ada tiga titik rawan kecelakaan, untuk Jalur Gekbrong dan Puncak kondisinya menurun dan berkelok, sedangkan Jalan Raya Bandung kondisinya jalanan lurus panjang sehingga pengendara kerap memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi,” ucapnya.
Hadi melanjutkan, untuk di Jalur Gekbrong dan Puncak sudah tersedia escape area atau jalur penyelamatan. Sehingga jika pengendara mengalami rem blong bisa segera mengalihkan kendaraannya ke jalur tersebut.
“Ada dua jalur penyelamatan, satu di Gekbrong tepatnya di kawasan Bangbayang dan satu lagi di Puncak dekat rumah makan Bumi Aki. Ini cukup menurunkan angka kecelakaan, terlebih yang disebabkan remblong,” kata dia.
Baca Juga: Prediksi Cuaca Malam Tahun Baru 2023 di Jakarta, Bikers Sedia Jas Hujan di Motor
Namun Hadi mengingatkan para pengendara agar tetap berhati-hati dan memastikan kendaraannya dalam kondisi laik jalan saat berlibur ke Cianjur.
Source | : | NTMC Polri |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR