MOTOR Plus-Online.com - Cuaca buruk hingga hujan masih melanda. Pakar safety sebut naik motor musti pakai logic riding, apa tuh?
Awal tahun 2023 cuaca buruk hingga hujan deras melanda beberapa daerah. Bikers berkendara naik motor musti terapkan logic riding.
Apalagi berkendara dengan motor saat melewati hujan musti lebih waspada
Nah, untuk bikers yang masih belum paham logic riding itu apa, bisa simak satu ini.
Pakar safety memberikan penjelasan soal logic riding tersebut.
Jusri Pulubuhu, Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) mengatakan, pengendara perlu menerapkan logic riding ketika berkendara di samping mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan menjaga etika berkendara.
Lalu apa arti dari logic riding ini? Yuk simak penjelasannya di tulisan ini.
"Logic riding ini bukan teknik-teknik tertentu, tapi penggunaan logika atau akal sehat demi keselamatan berkendara, jadi enggak cuma safety riding saja," ungkap Jusri dikutip dari GridOto.com.
Baca Juga: Cuaca Buruk Remote Keyless Motor Kena Hujan, Awas Efeknya Bikin Puyeng Bikers
Menurutnya, logic riding juga bisa diaplikasikan saat kondisi cuaca buruk seperti angin kencang maupun hujan deras.
"Dalam kondisi angin kencang apalagi di jalan yang berada di wilayah ketinggian, yang terpenting adalah menjaga keseimbangan motor," ujarnya.
Hal ini beralasan karena kendaraan sangat mudah hilang kessimbangan ketika melaju cepat.
"Semakin cepat laju motor maka akan semakin mudah hilang keseimbangan," ucap Jusri.
Jusri melanjutkan, pemotor musti mengutamakan keselamatannya ketika berkendara di cuaca ekstrem yang dinilai kurang aman.
"Semakin deras angin saat hujan yang menerpa pengendara, bisa membuat motor hilang kendali. Jadi secara logika pengendara disarankan berhenti di tempat aman atau menurunkan kecepatan motor sehingga laju motor lebih terkendali," lanjut Jusri.
Jusri memberikan imbauan agar pemotor berpikir matang-matang jika berhadapan dengan cuaca yang lebih ekstrem lagi semisal badai.
"Apabila kondisi di jalan sedang hujan badai, pengendara lebih baik menunda perjalanan sampai badai hilang atau reda," lanjutnya.
Baca Juga: Musim Hujan Awas Sok Depan Motor Rusak, Mekanik Beberkan Sebabnya
Menurutnya, dinilai lebih masuk akal dan aman dibanding melanjutkan perjalanan dengan risiko kecelakaan yang tinggi.
Mengenai berapa kecepatan berkendara yang aman dalam kondisi cuaca ekstrem, hal ini bergantung pada kondisi cuaca yang sedamg dialami setiap pengendara.
"Tingkat kecepatan tidak bisa diukur, karena pengendara yang lebih tahu soal kondisi cuaca di jalan saat itu juga," tutup Jusri.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Harun Rasyid |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR