Metode tersebut diperkenalkan oleh Eddie Current.
Motode ini juga dianggap simpel dan murah sehingga spidometer mekanikal ini masih digunakan hingga sekarang.
Sementara penemu spidometer merupakan seorang engineer Jerman bernama Otto Schulze.
Ia mendapatkan hak paten atas spidometer pada tahun 1902.
Meski terbilang sederhana, pada tahun 1900, peranti ini termasuk canggih dan hanya ditawarkan ke konsumen sebagai opsi tambahan.
Selanjutnya pada tahun 1910 barulah spidometer hadir sebagai komponen wajib di mobil baru buatan Ford.
Salah satu suplier spidometer pada saat itu yakni Otto Schulze Autometer (OSA) yang merupakan cikal bakal perusahaan instrumen Siemens VDO Automotive AG.
Baca Juga: Mengenal Sunburn Spidometer Motor dan Penyebab Utamanya
Konsumen pun jadi punya parameter baru dalam menyebut kecepatan yakni km/jam atau mil/jam.
Setelah itu spidometer barulah instrumen lain bermunculan seperti takometer untuk mengukur putaran mesin, pengukur suhu mesin, bahan bakar, dan beberapa instrumen lainnya.
Bahkan saat ini semakin banyak pernik instrumen yang dimasukkan ke dalam mobil.
Nah brother jadi itu dia sejarah spidometer, gimana sudah tahu kan?
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR