Meski demikian, ada andil kesalahan pemilik motor yang lupa mencabut kunci motor saat masuk masjid.
Pengurus masjid bernama Ahmad Patawari kemudian membantu korban dengan membuka rekaman CCTV.
Dalam rekaman CCTV masjid diketahui jika sepeda motor itu dibawa kabur oleh dua anak di bawah umur.
Atas kejadian ini, pengurus menyampaikan ke anggota Buser Polres Sinjai.
Dua jam kemudian, polisi menangkap kedua pelaku tersebut.
"Kami sudah tangkap pelaku bersama sepeda motornya," kata Kasat Reskrim Polres Sinjai, AKP Syahruddin.
Proses hukum akan tetap berjalan meski tetap memperhatikan undang-undang perlindungan anak.
Pelibatan anak di bawah umur dalam aksi kriminal di Kabupaten Sinjai kerap terjadi akhir-akhir ini.
Aksi pencurian motor sepekan lalu juga terjadi di area Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jl Jenderal Sudirman.
Motor milik keluarga pasien RSUD tersebut belum ditemukan hingga sekarang.
Baca Juga: Motor Honda Scoopy Hilang di Blitar, Korban Salahkan Lato-Lato
Sementara Fadhelullah pengurus MUI Sinjai berharap agar aparat kepolisian perlu meningkatkan pengamanan di daerah titik rawan.
Ia juga meminta para orangtua untuk menjaga anak-anak mereka agar tidak terlibat aksi kriminal.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Dua Anak di Bawah Umur Maling Motor di Masjid Agung Nujumul Ittihad Sinjai, Aksinya Terekam CCTV
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR