Beruntung, ia bertemu seorang dokter yang bernama Joaquin Sanchez Sotelo di Amerika Serikat.
Ia pada akhirnya menjalani operasi keempatnya setelah Marquez tahu bahwa tulang humerus-nya berputar hingga 34 derajat dari posisi semula.
Rasa sakit di lengan kanannya sangat parah, dia memutuskan untuk menjalani operasi keempat setelah balapan Mugello.
“Saya menang dan harus menangis. Biasanya saya berpesta dan tersenyum dan tertawa bersama keluarga saya ketika saya menang. Tapi itu berbeda, dan itu karena rasa sakit terus-menerus yang tidak bisa saya lupakan," ungkap Marquez dalam wawancara GQ.
Pasca operasinya, para penggemar MotoGP menantikan performa stabil dari Marquez.
Terlebih pada musim MotoGP 2023 yang diprediksi bakal makin ketat.
So patut kita tunggu aksi memukau dari Marc Marquez di MotoGP 2023 mendatang.
Baca Juga: Kecelakaan Parah Di 2020, Marc Marquez Lebih Dewasa Hadapi MotoGP 2023
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR