"Jadi sewaktu mengerem, motor masih bisa dikendalikan dengan enak," lanjut Rubiyanto.
Lalu opsi kedua, yakni modifikasi dengan setup ubahan pada roda depan atau yang disebutnya dengan reverse trike.
Menariknya, reverse trike bikinan Rwin Development sudah pakai teknologi tilting three wheels (TTW).
Hal tersebut membuat handling motor jadi lebih mantap, dan pengemudinya lebih mudah dalam mengendalikannya.
Rubiyanto menyebutkan, reverse trike ini sengaja dibuat untuk para penyandang disabilitas akibat kecelakaan atau satu dua hal lain.
"Kebanyakan dari mereka sebetulnya sudah bisa naik motor, jadi kami bikin reverse trike untuk konsumen kami yang seperti itu mengingat reverse trike punya handling yang sama seperti motor biasa," paparnya.
Baca Juga: Ingat Modifikasi Motor Mengubah Pelat Nomor Bisa Didenda Rp 500 Ribu
Soal ongkos atau biaya yang harus dikeluarkan, mulai dari Rp 12 juta kisaraannya.
konsumen sudah dapat rangka tambahan, suspensi, setting sistem kemudi jika memilih reverse trike dan diferensial kalau memilih trike.
"Jadi tanpa pelek, mengingat pelek masing-masing motor harganya berbeda," sebut Rubiyanto.
Menariknya, setelah brother melakukan modifikasi motor menjadi roda tiga di sini, tetap bisa servis di bengkel resmi.
Karena masih ada ruang gerak yang cukup bagi mekanik untuk membongkar part-part yang ada pada motor.
"Mau AHASS atau bengkel resmi lainnya, semua welcome dengan motor roda tiga buatan kami," ungkapnya.
Brother bisa tonton video di bawah atau klik LINK INI.
Atau menanyakan lewat nomor telepon 0821-3789-3700
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR