Sebelumnya, Sumidi telah memiliki firasat akan kejadian tersebut.
Biasanya nasi goreng dagangannya baru habis pada pukul 23.00 WIB.
Namun pada saat kejadian tersebut, kebetulan pukul 22.00 WIB nasi gorengnya sudah habis.
Tapi saat kejadian ini, kebetulan pukul 22.00 WIB, nasi gorengnya sudah habis.
"Yang di warung itu Mbah, sama anak saya. Perasaan saya kan sudah tidak enak. Saya suruh mereka keluar ( ke jalan)," ujarnya.
Ibu dan anaknya pun langsung keluar ke jalan mengikuti instruksinya.
Baca Juga: Cuma 5 Menit Maling Motor Bawa Kabur Honda Vario di Jakarta Timur, Pelaku Terekam CCTV
Tiba-tiba belum ada 5 menit, pohon tersebut kemudian tumbang.
"Alhamdulillah, kami sekeluarga tidak terjadi apa-apa. Semuanya masih sehat tidak ada yang terluka," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Apesnya Sumidi, Motor Baru 6 Bulan Ringsek Tertimpa Pohon Keramat, Rp26,7 Juta Melayang Seketika
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR