Selama di persidangan, Richard dianggap konsisten saat menyampaikan keterangannya.
Bahkan Richard juga sempat mengaku tidak suka atas keputusan korban soal motor ajudan.
Jadi, Richard sempat tidak menyukai keputusan Brigadir J yang memberikan izin adiknya menggunakan motor aide-de-camp (ADC) atau ajudan Ferdy Sambo.
"Betul, memang saya tidak setuju juga, karena itu keputusan sepihak dari almarhum," kata Richard.
Richard mengatakan, ia tidak suka keputusan Brigadir J karena seharusnya motor itu digunakan oleh para ajudan.
"Karena itu motor dipakai adiknya sehingga kita di kediaman tidak mempunyai motor operasional," ujarnya.
Terlepas dari pada itu, keluarga korban bahkan publik menilai Richard telah membuktikan bahwa ia jujur selama di persidangan.
Baca Juga: Ferdy Sambo Divonis Hukuman Mati, Pernah Bikin Driver Ojol Panas Dingin Ketakutan
Publik pun berharap Richard mendapatkan vonis hakim yang lebih ringan daripada terdakwa lain.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bharada E Akui Tak Suka Sikap Brigadir J yang Izinkan Adiknya Pakai Motor Operasional Ajudan Ferdy Sambo"
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR