Pada bagian luar atau logam berwarna keperakan diameternya 26 mm, sedangkan pada bagian dalam atau logam bagian kuning diameternya 18 mm.
Baca Juga: Seperti Emas dan Dibikin Perhiasan Koin Rp 1000 Dijual Ratusan Juta Pihak Peruri Beri Tahu Beratnya
Cincin luar memiliki kandungan 75% copper, 25% nickel, dan sisi dalam memiliki kandungan 60-70% Copper, 40-30% Zinc.
Copper atau yang kita tahu setiap hari dengan panggilan tembaga dalam tabel periodik yang mempunyai simbol Cu dan nomor atom 29.
Ciri lain yang tampak yakni adanya teks "KELAPA SAWIT" dan "Rp 1.000" di sisi belakang.
Sementara, pada sisi depan uang terdapat teks "BANK INDONESIA" dan lambang Garuda Pancasila.
Uang logam atau uang koin Rp 100 emisi tahun 1978 bergambar wayang dan rumah gadang juga dibanderol dengan harga Rp 100 juta per kepingnya.
Dari situs resmi Bank Indonesia, beratnya 9,72 gram, tebal 1,70 mm, dan berdiameter 28,50 mm.
Ternyata terbuat dari bahan cupro nikel, jadi bukan dari emas.
3. Uang koin Rp 50 perak Cendrawasih
Uang koin Rp 50 keluaran tahun 1971 dijual dengan harga fantastis.
Uang koin bergambar burung cendrawasih tersebut dihargai Rp 100 juta per kepingnya.
Uang koin Rp 25 keluaran tahun 1996 bergambar buah pala di jual dengan harga Rp 100 juta per kepingnya.
Dalam keterangan akun tersebut mengatakan koin tersebut adalah koleksi pribadi.
KOMENTAR