"Tubuh saya memang ada di lintasan, tapi seringnya saya tak membalap seperti yang saya mau," tuturnya melanjutkan.
Lebih lanjut, Marquez menerima sepenuhnya bahwa Honda sedang berada dalam situasi yang sulit.
Tidak hanya itu saja, RC213V masih menjadi motor yang sulit dikendarai bahkan sejak Marquez mendominasi kelas utama.
"Honda sedang kesulitan, tapi motor mereka memang selalu sulit dikendarai," ucap Marquez menjelaskan.
"Pada 2018 dan 2019, saya sering menang tapi pembalap Honda lainnya tak ada di depan," imbuhnya.
Terlepas dari kesulitan yang sedang dialami, pembalap asal Spanyol tersebut masih yakin timnya bisa bangkit musim ini.
"Saya percaya, tahun ini kami bisa membawa lebih banyak rider Honda di posisi depan," kata Marquez.
Baca Juga: Fabio Quartararo Copy Paste Marc Marquez Pasang Rem Belakang Skuter Matic Di Motor MotoGP Yamaha M1
"Kini ada Joan Mir dan Alex Rins, yang punya kontrak HRC dan akan tampil sangat baik," imbuhnya.
Jika berbicara tentang Honda tentu tidak bisa dilepaskan dari nama Marquez yang dalam tiga musim terakhir sedang mengalami kesulitan.
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR