"Bentuk elektroda busi bawaan motor itu lebih tebal, yaitu sekitar 2 mm," tambahnya.
Sedangkan bentuk elektroda busi Iridium selisih 1 mm lebih tipis dari busi bawaan motor yang umumnya pakai elektroda berbahan Nickel.
"Ketebalan elektroda busi Platinum maupun Iridium itu hanya 0,6 mm saja," jelas Diko.
Menurut Diko, penggunaan elektroda yang lebih tipis punya efek positif di ruang bakar.
"Dengan elektroda yang lebih tipis bisa mengurangi hambatan," kata Diko.
"Kalau elektrodanya besar membuat api jadi tertahan, sedangkan kalau elektrodanya tipis jadi lebih mudah api busi untuk membakar bensin dan udara di ruang bakar," tambahnya.
Selain dari bentuk, bahan elektroda pusat busi Iridium sudah terbuat dari bahan yang bernama Iridium.
Baca Juga: Hadir di IIMS 2023, NGK Pamer Busi Harian Termahal, Harganya Tembus Rp 700 Ribu
"Iridium punya daya hantar listrik, tingkat leleh hingga kekuatan material yang lebih bagus dari bahan Nickel yang dipakai di busi bawaan motor," pungkasnya.
Jadi begitu sobat MOTOR Plus alasan busi iridium dijual lebih mahal dari jenis yang biasanya.
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR