Saat dilakukan penelusuran ternyata ada beberapa warung kelontong di wilayah Kelurahan Cakung Timur yang pemiliknya jadi korban penipuan serupa, terbukti dari data tertera pada STNK sama.
Selain sejumlah STNK yang ditinggalkan pelaku pada masing-masing warung kelontong tempatnya beraksi, barang bukti aksi pelaku penipuan dilakukan pelaku yakni rekaman CCTV kejadian.
"Bapak ini (pemilik warung kelontong lain yang menjadi korban) kena Rp500, bukti STNK sama. Pelaku sendiri, kadang-kadang dia datang ke warung bawa anak," ujar Nano.
Ulah pelaku yang melakukan penipuan pada sejumlah warung ini menyulut emosi warga, beruntung amuk warga berhasil diredam dengan mengamankannya ke kantor RW 02 Cakung Timur.
Saat diamankan tersebut, istri pelaku sempat datang memohon kepada warga di kantor RW 02 Kelurahan Cakung Timur agar tidak membawa sang suami ke Mapolsek Cakung.
"Tolong pak, tolong," kata istri pelaku sambil menangis histeris.
Namun korban yang kadung emosi dengan ulah pelaku tetap berniat menempuh jalur hukum, sehingga pelaku digelandang ke Mapolsek Cakung untuk mempertanggungjawabkannya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Nyaris Babak Belur, Penipu Modus Tinggalkan STNK Palsu Ditangkap Warga Cakung,
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR