MOTOR Plus-Online.com - Polisi di Palembang dipaksa turun ke jalan memberlakukan kembali tilang manual.
Hal ini tak lepas dari beberapa ulah oknum pemotor.
Seperti yang sudah diketahui, kepolisian telah menerapkan ETLE dalam menindak pelanggar lalu lintas.
Namun beberapa oknum pemotor punya cara untuk menghindari kamera ETLE.
Salah satunya yakni menutup pelat nomor motor mereka.
Tak hanya itu saja, Kasat Lantas Polrestabes Palembang AKBP Rendy Surya mengakui bahwa tilang manual kembali dilakukan karena tingginya angka pelanggaran lalu lintas semenjak ETLE berlaku.
“Di jalan raya banyak sekali pelat kendaraan ditutup pakai masker dan plat palsu sehingga tidak terdeteksi kamera ETLE. Jadi tilang manual kembali kita berlakukan,” kata Rendy (21/3/2023).
Baca Juga: Jawa Tengah Perkuat Teknologi ETLE, 700 Kamera Canggih Sudah Disiapkan
Di beberapa titik rawan pelanggaran, petugas Satlantas Polrestabes Palembang sudah disiagakan untuk menindak para pengendara yang nakal.
“Tindakan tilang manual ini terpaksa kami lakukan untuk menekan angka pelanggaran yang dapat menyebabkan kecelakaan,” ujarnya.
Rendy pun mengimbau kepada seluruh masyarakat Palembang untuk mengikuti aturan berkendara, seperti menggunakan helm untuk roda dua dan memasang safety belt pada roda empat.
Hal itu dilakukan untuk meminimalisasi kecelakaan lalu lintas.
“Rambu-rambu lalu lintas juga harus dipatuhi jangan melanggar, ini untuk kepentingan bersama dan keselamatan,” imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Banyak Kendaraan Tutup Pelat Nomor Pakai Masker, Polisi di Palembang Kembali Tilang Manual"
Penulis | : | Albi Arangga |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR