Kakak Alex Marquez ini mengaku karakter motornya masih sama dengan motor yang ditungganginya pada MotoGP musim lalu.
Pada sesi FP2 di Sirkuit Algarve, Portimao duet pembalap Honda sama-sama belum maksimal.
Joan Mir harus puas mengakhiri FP2 di posisi ke-12.
Sementara Marc Marquez mengakhiri latihan bebas ke-2 di urutan ke-14 di bawah Alex Rins.
Atas hasil yang dicapainya itu, Marquez langsung menyoroti performa motornya.
Crash on Friday = a mountain to climb on Saturday ????@marcmarquez93’s Q2 hopes ended up in the gravel trap as he was tailing @FabioQ20 at the end of P2 ????#PortugueseGP ???????? pic.twitter.com/jV28byhZ98
— MotoGP™???? (@MotoGP) March 24, 2023
"Ini seperti motor yang saya kendarai saat balapan di Valencia (MotoGP 2022) tapi ada perbedaan sedikit pada bagian sasis. Untuk karakter motor sama sekali tidak ada perubahan sama seperti musim lalu (2022)," tegas The Baby Aliens dikutip dari Speedweek, (25/3/2023).
Baca Juga: Sedih Marc Marquez Akan Tinggalkan Repsol Honda, Bukan Pembalap Mata Duitan
Menurutnya sampai saat ini tim Repsol Honda masih mengalami kesulitan menemukan performa yang cocok untuknya.
Permasalahan yang dialami Marquez adalah kecepatan motor yang belum bisa maksimal.
Tidak heran kalau dirinya masih tertinggal jauh dari beberapa pembalap lain.
Selain itu penyebab dirinya terjatuh di FP2 MotoGP Portugal karena performa motor yang belum bisa diandalkan.
"Beberapa alasan sampai terjadinya kecelakaan, kami kehilangan waktu di titik yang sama seperti tahun sebelumnya," tutup Marquez.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR