Jasad pasutri ini telah dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) dekat rumah mereka.
Keluarga memutuskan pemakaman langsung dilakukan pada malam hari setelah dinyatakan meninggal dunia pada Senin (3/4/2023) petang.
Keputusan ini diambil karena tidak tega dengan kondisi jasad keduanya yang rusak.
Keduanya mengalami luka fatal di bagian kepala dan beberapa bagian tubuh lainnya.
Jono, bapak kandung Jamaludin, mengungkapkan, dirinya mendengar kabar dari anak pertama, kakaknya Jamal.
Baca Juga: Waduh, Pasutri Ini Maling 30 Motor Selama Setahun, Modusnya Bikin Heran
Dia menelepon Jono dengan kondisi menangis.
Kakaknya meminta Jono langsung ke rumah sakit.
Jono bergegas, dan setiba di lokasi, dirinya melihat semua keluarga di rumah sakit dalam kondisi menangis.
Bahkan, Jono tidak diperbolehkan melihat Jamaludin karena dikhawatirkan tidak sanggup melihat jasadnya.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR