Jadi, Yamaha NMAX direkomendasikan ganti oli mesin tiap 4.000 km.
Namun buat yang motornya beli baru dari 0 km, indikator Oil Change akan berkedip di 1.000 km.
Kenapa muncul duluan di 1.000 km, agar mesin bersih dari gram besi saat inreyen, atau proses melancarkan mesin motor saat baru.
Selanjutnya indikator Oil Trip akan berkedip, setiap 4.000 km untuk mengingatkan pemilik Yamaha NMAX buat ganti oli.
Selesai ganti oli, indikator Oil Trip bisa di-reset tripmeter dan dimatikan kedipannya, dengan cara menekan tombol Menu selama 5-10 detik.
Nah, pasti ada pertanyaan, kenapa Yamaha NMAX butuh indikator Oil Trip.
Padahal pemilik Yamaha NMAX, bisa membaca jarak tempuh motor via Odometer atau Trip Meter.
Biar metode itu bisa dipakai, tentu saja tidak semudah pakai Oil Trip, yang punya trip meter khusus, serta indikator OLI yang berkedip.
Ditambah lagi, Yamaha NMAX terbaru dilengkapi Y-Connect, yang menghubungkan motor dengan smartphone atau HP.
Berkat Y-Connect, pemilik Yamaha NMAX bisa memantau kondisi motor, serta perawatan mesin seperti kapan waktu ganti oli.
Tidak hanya oli, Yamaha NMAX terbaru juga punya informasi soal voltmeter, yang memberi tahu tegangan aki.
Lalu ada juga informasi V-Belt Trip, yang mirip dengan Oil Trip namun kedipannya muncul setiap 25.000 km, untuk penggantian V-Belt.
Bagaimana dengan pemilik Yamaha NMAX lama? Brother bisa cek videonya DI SINI.
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR