5 Fakta Motor MotoGP Yamaha Tidak Diam Saja Hadapi MotoGP 2023, Top Speed Teratasi

Joni Lono Mulia - Kamis, 4 Mei 2023 | 19:44 WIB
MotoGP
Terungkap 5 fakta Yamaha lakukan berbagi cara mendongkrak motor MotoGP Yamaha YZR-M1 di MotoGP 2023

MOTOR Plus-online.com - Yamaha pabrikan tidak tinggal diam bikin motor MotoGP Yamaha YZR-M1 dapat meladeni motor MotoGP rival seperti Ducati, KTM, Aprilia dan Honda, terungkap 5 fakta jadi buktinya.

Sejak tes pramusim MotoGP Sepang awal tahun ini, motor MotoGP Yamaha YZR-M1 menunjukkan peningkatan performa mesin.

Lebih tepatnya mesin motor MotoGP Yamaha M1 lebih bertenaga lantaran top speed lebih terdongkrak.

Persoalan tenaga puncak motor MotoGP Yamaha M1 alias top speed paling dikeluhkan Fabio Quartararo di MotoGP musim lalu.

Ternyata peningkatan top speed motor MotoGP Yamaha M1 tidak serta merta menjadikan Yamaha dapat mengimbangi motor MotoGP rival, seperti Ducati DesmosediciGP, Aprilia RS-GP dan KTM RC16.

Meski demikian, Yamaha pabrikan sudah melakukan banyak riset dan langkah upgrade untuk motor MotoGP Yamaha YZR-M1 di MotoGP 2023.

Ada 5 fakta motor MotoGP Yamaha YZR-M1 mencoba beragam cara mendongkrak performa biar bisa mengimbangi motor MotoGP rival.

MOTOR Plus coba beda 4 fakta selanjutnya terkait upaya Yamaha pabrikan mendongkrak performa motor MotoGP Yamaha M1 musim ini.

Utak-atik aerodinamika sayap belakang dengan maksud mendapatkan downforce lebih untuk bagian belakang sehingga daya cengkeram ban belakang atau rear grip lebih mantap lagi.

Baca Juga: Fabio Quartararo Bongkar Rahasia Tampil Kencang Di Tes Pramusim MotoGP 2023 Portimao, Resep Blasteran

Sayangnya, uji coba sayap belakang di motor MotoGP Yamaha YZR-M1 ini tidak mendapat respons yang positif dari pembalap andalan Yamaha pabrikan Fabio Quartararo.

Kelahiran 20 April 1999 itu mengaku tidak merasakan apa-apa soal aplikasi sayap belakang di motor MotoGP Yamaha M1 di tes pramusim MotoGP Portimao beberapa waktu lalu.

Fabio Quartararo menegaskan bila dirinya lebih pengin merasakan bagian depannya atau front end yang lebih mantap.

Padahal, skuat rival Yamaha pabrikan sebut saja KTM malah mengaplikasi sayap belakang seperti yang dipakai Yamaha di MotoGP Amerika dan Spanyol lalu.

Fakta berikut Yamaha pabrikan melakukan upaya mendongkrak performa motor MotoGP Yamaha M1 di musim ini adalah riset aerobody dengan sentuhan downwash duct.

Aerobody downwash duct pertama dikenalkan oleh motor MotoGP Ducati Desmosdici GP di 2021 silam.

Ternyata aerobody downwash duct bikin motor MotoGP Ducati stabil saat membabat high speed cornering tanpa kehilangan momentum saat masuk dan keluar tikungan.

Aerofairing downwash duct juga dicangkok motor MotoGP Yamaha di tes pramusim MotoGP Sepang oleh Franco Morbidelli.

Hal itu dilakukan Yamaha pabrikan demi mempertahankan ciri khas performa Yamaha sebagai motor yang lincah dan top markotop di high speed cornering.

Baca Juga: Fabio Quartararo Copy Paste Marc Marquez Pasang Rem Belakang Skuter Matic Di Motor MotoGP Yamaha M1

Pasalnya, efek peningkatan top speed mesin motor MotoGP Yamaha M1 bikin tumpul kemampuan speed corneringnya.

Fakta Yamaha pabrikan tidak tinggal diam demi mendongkrak performa motor MotoGP Yamaha M1 adalah melakukan uji coba moncong knalpot dobel alias double header exhaust.

Tujuannya agar distribusi tenaga motor MotoGP Yamaha M1 lebih mulus dan terisi di setiap putaran mesin.

Hal itu dilakukan agar performa motor MotoGP Yamaha di sirkuit tradisional seperti sirkuit Jerez misalnya lebih kompetitif lagi.

Padahal fakta yang dilakukan motor MotoGP Yamaha M1 sudah pernah dilakukan motor MotoGP Suzuki tahun lalu.

Motor MotoGP Suzuki juga melakukan peningkatan top speed mesin kemudian mengadopsi knalpot moncong ganda alias double header exhaust.

Motor MotoGP Suzuki memang perkasa saat setting motor untuk balapan, tapi loyo saat setting time attack alias mode untuk kualifikasi.

Masalah motor MotoGP Yamaha M1 tahun ini, sebelas dua belas dengan motor MotoGP Suzuki tahun lalu, untuk setting balapan tidak kalah dari motor rival.

Akan tetapi untuk setting time attack atau mode kualifikasi tak berdaya.

Baca Juga: Fabio Quartararo Jajal Moncong Yamaha M1 Di Tes Pramusim MotoGP 2023, Lebih Tahu Istilah Fairing Depan

MotoGP
Yamaha terus genjot performa motor MotoGP Yamaha YZR-M1 di MotoGP 2023, riset aerofaring depan, compt model Aprilia RS-GP
 

Fakta meski motor MotoGP Yamaha M1 punya setting untuk balapan yang bagus, apalah gunanya kalau kencang pas kualifikasi.

Lanjut ke fakta terakhir Yamaha pabrikan terus berupaya meningkatkan motor MotoGP Yamaha M1 di 2023 adalah pembenahan sektor aerofairing depan.

Tes pramusim MotoGP Sepang, motor MotoGP Yamaha M1 sampai jajal 3 jenis aerofairing mulai dari aerofaing kumis lele, jet tempur Sukhoi hingga model aerofairing bertingkat ala Ducati Desmosedici GP.

Nah di tes MotoGP Jerez beberapa wakut lalu (1/5/2023), motor MotoGP Yamaha mengujicobakan aerofairing yang lebih mirip seperti Aprilia RS-GP.

Plek ketiplek seperti aerofairing Aprilia RS-GP karena di sayap depan belakang ada celah untuk angin bisa melewatinya.

Sebelumnya, aeofairing motor MotoGP Yamaha M1 lebih sering pakai kumis lele di mana bagian ujungnya menjuntai dan menempel ke bagian fairing samping motor.

Fakta 5 cara sudah dilakukan Yamaha pabrikan untuk mendongkrak performa motor MotoGP Yamaha M1 musim ini.

Harapannya sih semua cara tersebut benar-benar bikin motor MotoGP Yamaha YZR-M1 dapat meladeni motor MotoGP rival utamnya Eropa, seperti Ducati Desmosedici GP, Aprilia RS-GP dan KTM RC16.

Source : Berbagai sumber
Penulis : Joni Lono Mulia
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular