Selama perjalanan, tidak ada kendala yang berarti karena seluruh kendaraan sudah mengikuti karantina dan chek up kendaran sebelum perjalanan ini dilaksanakan.
Mulai dari kelengkapan dan kelaikan kendaraan dari seluruh peserta, dan yang tak kalah penting adalah menggunakan pelumas yang baik.
"Karena pelumas adalah seperti darah pada manusia jika darahnya sehat dan baik maka manusia nya pun akan sehat begitupun pelumas pada motor, yang jadi point penting perlu dan jadi perhatian khusus adalah ketangguan pelumas yang advance. Minim penguapan dan Mempunyai daya tahan yang baik pada trip seperti ini," ujar Baron kepala tim teknisi yang ikut pada rombongan ini.
Terkait safety riding tak luput menjadi perhatian dari kelompok penikmat touring ini. Selain menerapkan manajemen turing yang tepat.
"Dengan terus mengingatkan para pengendara, untuk tetap berlaku safety untuk keselamatan keselamatan diri dan orang disekitar dan tetap mematuhi aturan lalulintas yang berlaku" tambah Ketua Pelaksana, Onge.
"Menikmati keindadahan alam, kultur budaya dan tentunya tidak lupa untuk menikmati kuliner Celebes dengan bermotor adalah cara lain mensyukuri nikmat Tuhan YME," kata Kadiv IMO Adventure dari Indonesia Max Owners, Ludy.
Sebagian besar dari peserta touring kali ini baru pertama kali menjalani melibas Celebes sangat terkesan dan membawa kenangan yang manyenangkan soal Sulawesi.
"Celebes punya karakter sendiri dalam menjamu dan memnajan para pemotor yang datang dan masuk ke Pulau yang indah ini, bukan saja keindahan alamnya keramah tamahan budaya kultur kuliner dan pendudunyanya sangat khas, ini yang membuat kita rindu dan tak ada kata bosan untuk kembali lagi menikmatinya, terima kasih banyak Celebes," ujar Mantum Pres 1, Achobule.
Acara ditutup dengan di Bitung untuk menikmati titik 0 Sulawesi dan pemberian sertifikat KM 0 Sulawesi oleh komunitas Bikers Bitung di kantor Walikota Bitung.
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR