Ia mengatakan, posisi mesin dibuat mundur menjadi 8 cm, yang sebelunya 6 cm.
Pada bagian swing arm, engine mounting, dan breket lainnya dibuat sendiri.
Yang menarik Raflie juga menambahkan buntut dari body motor sport Yamaha R15 generasi terbaru di body motornya.
"Warnanya saya pilih bunglon ungu, dan beberapa area juga pakai carbon kevlar agar lebih mewah," ungkapnya.
Berangkat dari selera, Raflie memilih bodi R15 sebagai pengganti bodi belakang Aeroxnya.
"Lalu saya bikin model filter udara seperti knalpot di atas cover CVT, sepintas mirip knalpot tapi ini sebetulnya filter udara," tambah Raflie.
"Jadi kesannya seperti ada dua knalpot padahal hanya satu yang fungsi," candanya.
Simak data modifikasi motor Yamaha Aerox milik Raflie di bawah ini:
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR