Selama satu pekan MOTOR Plus pakai Honda BeAT untuk kegiatan liputan, mengelilingi Jakarta sampai ke daerah Pamulang, Tangerang Selatan dan harus balik lagi ke rumah di daerah Tj Priok, Jakarta Utara.
Gaya ridingnya pun disesuaikan dengan karakter riding sehari-hari, kalau macet ya kita pelan-pelan kalau jalan sepi ya gaspol biar kerjaan tetap kelar.
Saat pengujian juga Idling Stop System (ISS) yang mematikan mesin saat kondisi diam sejenak juga diaktifkan.
Sampai akhirnya bensin tersisa satu bar di indikator, barulah bensin diisi ulang lagi-lagi pakai Pertalite RON 90.
Penggunaan Pertalite tentu dikarenakan Honda BeAT memang diklaim masih cocok untuk minum bensin RON 90 seperti Pertalite ini.
Selain itu mayoritas pengguna Honda BeAT juga masih mengisi bensin motornya pakai Pertalite biarpun setiap isi di SPBU antri sampai mengular.
Balik lagi ke pengujian, selama satu pekan Kilometer Honda BeAT yang dites MOTOR Plus kini jadi 2661,6 Km.
Artinya selama satu pekan motor ini menempuh jarak sekitar 181,4 Km.
Untuk bikin tangki bensin Honda BeAT ini full butuh bensin 3 liter saja, atau hanya butuh Rp 30 ribu untuk bikin tangki full lagi.
Dengan metode full to full, berarti konsumsi bensin motor murah Honda BeAT ini 1 liter bisa menempuh jarak 60,4 Km.
Berarti tipis-tipis tuh dengan klaim pabrikan, cuma beda 200 meter saja.
Apalagi dengan gaya riding yang betul-betul dibuat mirip dengan gaya riding sehari-hari, bukan gaya riding yang memang diirit-irit.
Dengan kapasitas tangki bensin Honda BeAT yang kini ada di angka 4,2 liter berarti sekali isi full bisa menempuh jarak sekitar 253 Km.
Kalau kita hitung-hitungan lagi, dengan uang Rp 30 ribu tadi kita bisa menempuh jarak 181,4 Km.
Artinya per kilometer hanya perlu keluar uang sekitar Rp 165 perak saja tuh.
Motor murah Honda BeAT terbukti irit bensin.
KOMENTAR