"Kemudian naik lagi Vocation dan baru mendapat SIM resmi," lanjutnya.
Agar pengendara tidak melanggar aturan lalu lintas, ada sistem poin yang diberikan.
"Jika melanggar otomatis poinnya berkurang," tambah lagi Jaya.
"Alhasil pengendara yang tadinya level Vocation bisa turun lagi ke Learner, dan harus mengulangi tahap mendapatkan SIM dari awal," jelasnya.
Baca Juga: Jangan Hapus Tes SIM Angka 8 Dan Zig-zag, Begini Pentingnya Menurut Pakar Safety Riding
Sementara di Indonesia, untuk mendapatkan SIM hanya butuh waktu satu hari.
Misalnya untuk penerbitan SIM C motor, bikers harus mengikuti ujian tertulis, tes kesehatan, psikotes dan ujian praktek.
Jika semua tes dinyatakan lulus, bikers akan diminta bikin foto SIM dan tunggu beberapa menit hingga SIM C keluar.
Pantas saja Indonesia menempati urutan ke-10 negara yang mudah mendapatkan SIM di dunia.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR