Angka 1 jadi nomor start 1 memang spesial diberikan hanya buat pembalap yang juara dunia.
Kalau tidak juara dunia MotoGP maka dipastikan tidak bisa pakai angka 1 sebagai nomor start.
"Alasan pakai nomor start 1 di MotoGP musim ini karena angka 1 hanya bisa dipakai oleh pembalap yang juara dunia."
"Pengin membuktikan juga saya mampu jadi juara dunia memakai nomor start 1," beber Francesco Bagnaia di acara launching skuat Ducati Lenovo Team, awal tahun ini.
Nah, ambisi dan misi Francesco Bagnaia mematahkan kutukan angka 1 itu sudah setengah jalan.
Yup, Francesco Bagnaia dipastikan juara dunia paruh musim pertama MotoGP 2023.
Francesco Bagnaia hingga 8 ronde MotoGP yang sudah digelar bertahan di puncak klasemen pembalap MotoGP 2023.
Apalagi berkaca ke penampilan Francesco Bagnaia musim 2022 silam di 12 ronde MotoGP tersisa musim ini.
Performanya terbilang mantap jaya, mungkin ronde yang perlu jadi perhatian Pecco panggilan akrab Francesco Bagnaia di fly away round atau ronde di luar ranah Eropa.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Menang MotoGP Belanda 2023, Imbangi Rekor Puluhan Tahun Sang Mentor
Semisal MotoGP India, Indonesia dan Qatar yang baru pertama kali tampil di sirkuit Buddh India sementara sirkuit Mandalika (Indonesia) dan Lusail (Qatar) belum pernah gasak podium.
Bikin penasaran kira-kira Francesco Bagnaia melakoni separuh MotoGP 2023 tersisa dengan misi mematahkan mitos kutukan angka 1 akan berhasil atau tidak nih?
Sama-sama tunggu dan saksikan paruh musim kedua MotoGP 2023 yang digelar Agustus mendatang.
Ikuti dan pantau info serta perkembangan MotoGP 2023 hanya di www.motorplus-online.com.
Source | : | Berbagai sumber |
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR