Baca Juga: Honda BeAT Modifikasi Pakai Bahan Bakar Air Fuel Water Hybrid Garapan STTD, Anti Mogok Sudah Teruji
Air murni (H2O) yang dimasukkan ke dalam mesin FWH ini diubah menjadi gas Hidrogen dan Oksigen.
Pemisahan yang disebut dengan elektrolisis ini dilakukan tabung reaktor yang terbuat dari bahan stainless steel.
Ada proses fisika di dalam reaktor itu, dimana untuk melakukan elektrolisis, FWH hanya butuh daya yang kecil yakni di kisaran 8 ampere.
Di sebelah mesin FWH ini dipasang tabung diisi filter dan air yang berfungsi untuk menahan kandungan air sehingga yang keluar melalui selang benar-benar gas hidrogen murni.
"Di ujung tabung ini dipasang selang yang terhubung ke saluran masuk ke dalam filter udara," ungkapnya.
Jadi gas Hidrogen murni dengan tekanan tinggi ini dihisap ke dalam ruang pembakaran.
"Gas Hidrogen inilah yang menggantikan campuran udara dan bensin, hingga proses pembakaran terjadi. Ini yang membuat sistem pembakaran jadi sangat efisien," ungkapnya.
"Kalau gas Hidrogen yang dibutuhkan cukup, yaa secara otomatis bahan bakar minyak tidak diperlukan lagi," ulasnya.
Untuk membuktikan Fuel Water Hybrid berfungsi dengan baik, pihak STTD akan menggelar touring Jelajah Nusantara.
Baca Juga: Terbaru Pengakuan Langsung Aryanto, Nikuba Dipasang Menyatu di Kendaraan Italia
Nantinya peserta touring akan memakai motor atau mobil yang sudah memakai teknologi FWH.
Rencananya touring Jelajah Nusantara akan dimulai dari Jakarta sampai ke Bali.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR