Tapi tentu saja alasan si badut tersebut tidak sepenuhnya dipercaya warga.
Apalagi kemudian warga menggeledah isi tas pelaku dan ditemukan senjata tajam dibalik pakaian badut.
"(Ada) senjata tajam celurit cuma pakaian badutnya lagi di lepas, disimpan di tas. Dia membawa tempat buat ngecrek (ember kecil)," tuturnya.
Ali mengatakan, keseharian pelaku memang bekerja sebagai pengamen jalanan dengan berpakaian badut di kawasan Bekasi.
"Iya (kerjaan sebagai pengamen badut), soalnya ada kenalan temen dia juga di sini, bilangnya kesehariannya memang seperti itu," imbuhnya.
Pengamen badut itu selanjutnya diserahkan warga ke pihak berwajib.
Kapolsek Medan Satria Kompol Nur Aqsha mengatakan, pihaknya masih melakukan pendalaman.
"Betul, pelaku sudah diamankan di Polsek, untuk kasus masih didalami penyidik. Pelaku hanya satu orang dan sudah diamankan di Polsek atas kepemilikan sajam," ujar Aqsha.
Untuk para pemotor kini harus lebih berhati-hati dengan para begal yang bisa saja menyamar jadi badut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengamen Badut di Bekasi Begal Pengendara Motor, Acungkan Celurit ke Korban"
KOMENTAR