Contohnya Brad Binder dengan top speed 366,1 Km/jam di Sirkuit Mugello musim ini.
Alasan tersebut pernah digunakan ketika MotoGP menggunakan mesin 800 cc pada tahun 2007 sampai 2011.
Selain itu alasan lainnya adalah untuk meminat pabrikan lain masuk ke MotoGP setelah mereka kehilangan Suzuki pada akhir musim 2022 lalu.
Tapi sejauh ini pabrikan MotoGP yang turun seperti Ducati, Honda dan Yamaha belum memberikan tanggapannya.
Sementara KTM dan Aprilia dikabarkan menolak regulasi mesin baru ini.
Bisa dimengerti karena saat ini tidak ada pabrikan yang melakukan riset untuk mesin dengan kapasitas 850 cc.
Karena jika berpatokan pada motor-motor kelas Superbike pun mereka menggunakan mesin dengan kapasitas 1000-1200 cc.
Akan butuh waktu juga cost untuk melakukan development mesin baru jika MotoGP betul-betul jadi pakai mesin 850 cc.
Tapi MotoGP harus berkaca juga pada masa lalu dimana mereka pakai mesin 800 cc malah membuat biaya jadi tinggi dan sangat sedikit tim yang ikut.
Pada musim 2010-2011 contohnya hanya ada empat pabrikan yang ikut (Honda, Yamaha, Suzuki, Ducati) dan hanya ada 17 rider reguler di musim tersebut.
Source | : | GPOne.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR