Bahkan saking kerasnya tabrakan, kedua pengendara motor ini terpental ke jalan aspal dan pinggir jalan raya dalam kondisi luka parah.
Beberapa warga yang ada di lokasi turut menyaksikan kejadian tabrakan.
Warga pun berusaha memberikan pertolongan untuk kedua pemotor remaja tersebut.
Seorang korban bernama Fajar langsung tewas di lokasi kejadian, dengan kondisi patah tulang kedua tangannya dan pendarahan pada telinga.
Lalu untuk korban Robertino Adrian mengalami patah tulang kaki kiri dan pendarahan pada dua telinganya.
Sayang ia pun juga meninggal dunia ketika perjalanan menuju rumah sakit.
Baca Juga: Pernah Viral Mirip Rangka eSAF, Rangka Motor Honda CB150R Disebut Rawan Patah
Kasat Lantas Polres Situbondo, AKP Suwarno turut membenarkan terjadnya kecelakaan dua pengendara motor di jalan raya Desa Duwet itu.
Ia mengatakan, kecelakaan itu terjadi pada saat pengendara motor Vario dan Honda CBR sama sama melaju dari arah barat itu.
Alhasil karena Vario tiba tiba putar balik, Honda CBR pun langsung menabrak Vario hingga rangka terbelah dua.
"Karena jaraknya terlalu dekat, tabrakan dua motor tidak dapat dihindari," jelasnya.
Ia menjelaskan, sejuah ini pihaknya masih mendalami dugaan adanya balapan liar itu.
"Kita belum tau, namun jika ditemukan adanya balapan liar nanti kita sampaikan, korban dua meninggal, satu di TKP dan sati korban di rumah sakit," jelas AKP Suwaerno.
Demi memastikan adanya balapan liar itu, pihaknya turut melakukan pencarian terhadap saksi saksi yang ada di lokasi kejadian.
"Kita masih mencari saksi saksinya pak," ujarnya.
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR