MOTOR Plus-online.com - Siapkan uang Rp 150 ribu buat servis knalpot motor 2-Tak, dijamin langsung uji emisi.
Pemilik motor 2-Tak jangan takut gagal uji emisi, bisa ditiru cara yang dilakukan Rahmawan.
Rahmawan atau yang biasa disapa Mawan, punya Yamaha YT 115 tahun 1997 dan sudah lulus uji emisi.
Sebelum tes emisi, Mawan membawa motor 2-Tak miliknya ke bengkel Mats'q Classic atau Jendral Classic untuk diservis.
"Saya bawa dulu motor ke bengkel untuk diservis," buka Mawan saat dihubungi MOTOR Plus-online, Rabu (13/9/2023).
"Sama mekanik kerak-kerak di knalpot dibersihkan semua pakai bensin," sambungnya.
"Untungnya saya pakai knalpot standar ranging, bukan yang standarnya YT," lanjutnya.
"Soalnya kalau pakai knalpot standar banyak sekat, jadi susah bersihin," tambahnya.
Baca Juga: Trik Motor 2-Tak Yamaha YT Tahun 1997 Lulus Uji Emisi, Ternyata Gampang Banget
"Kalau knalpot enggak standar memang plong, diujung langsung saringan," jelas pria yang tinggal di Jatimakmur, Kota Bekasi itu.
Untuk servis knalpot, kata Mawan, dikenakan biaya jasa sebesar Rp 150 ribu.
Selain servis knalpot, Mawan juga punya trik khusus agar emisi motor di bawah ambang batas.
"Kemarin pakai bensin Shell V-Power dan oli sampingnya Ipone Samourai," lanjut Mawan.
"Sama karbu saya tambahin bukaan anginnya biar enggak terlalu basah," tuturnya.
Setelah uji emisi, Yamaha YT 115 itu dinyatakan lulus, dengan kadar karbon monoksida(CO) 2,03 persen dan hidrokarbon(HC) 7.070 ppm.
Sementara untuk motor 2-tak di bawah 2010, kadar CO harus di bawah 4,5 persen dan HC di bawah 12.000 ppm.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR