Bahkan sempat mengancam untuk mematahkan SIM milik pelanggar itu.
Sebenarnya sang suami dari pemilik akun pun sudah mengaku salah dan mengikuti prosedur tilang.
@fenderlita Membalas @Humblebragging Haii haii maaf baru muncul. Sebelumnya terima kasih buat antusias dan empati temen2 terhadap vt yg saya buat kemarin. Sekali lg tidak ada maksud saya untuk menjatuhkan sebagian pihak. Dr awal saya katakan “suami saya mengaku bersalah” dan memang belum perpanjang STNK nya yg mati dibulan agustus kemarin karena sebab yg saya sebutkan di vt sebelumnya. Sejujurnya saya dan suami awam terhadap pengetahuan pasal-pasal atas kasus suami saya tsb. Benar memang kasus suami saya adalah plat motor yg mati. Namun mohon maaf sekali lg konteks pembuatan vt saya bukan untuk mencari mana yg salah dan benar apalagi jika menimbulkan perdebatan antara netizen???? jujur saya dan suami tidak terlalu permasalahkan apabila kami salah (harus ditilang) ataupun benar (tidak harus di tilang) kalaupun suami saya salah sangatlah tidak apa-apa karena dr awal memang suami saya sudah mengaku salah. Namun disini konteks nya adalah kami menyampaikan kekecewaan kami atas etika dr pakpol yg terus melontarkan beberapa kata kasar dan sejak awal sudah bicara nada tinggi akibat mungkin kesal karena suami saya tidak segera mengikuti arahannya untuk naik ke trotoar dan meminta izin untuk antar pesanan terlebih dahulu. Disitu kondisinya sim & stnk sudah ditahan oleh pakpol sehingga tidak ada alasan untuk suami saya tidak kembali / kabur. Oh iya, terima kasih juga untuk komandan yg ada disana yg sudah memperbolehkan suami saya untuk izin antar pesanan???????? saya yakin masih banyak polisi baik di negara ini???? #polisiindonesia #polisiviral #polisibaik #fyp #fypシ ♬ suara asli - Fenderlita Kasterina
Namun yang disayangkan oleh Fenderlita sang pengunggah video adalah tindakan dan perkataan yang diutarakan oleh polisi tersebut.
"Namun disini konteks nya adalah kami menyampaikan kekecewaan kami atas etika dr pakpol yg terus melontarkan beberapa kata kasar dan sejak awal sudah bicara nada tinggi akibat mungkin kesal karena suami saya tidak segera mengikuti arahannya untuk naik ke trotoar dan meminta izin untuk antar pesanan terlebih dahulu." tulisnya di video selanjutnya.
Menanggapi berita dan video yang viral ini, akhirnya pihak Polda Metro Jaya pun buka suara.
Mengutip dari Kompas.tv, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman meminta maaf kepada pemotor dan masyarakat atas ulah anggotanya.
Baca Juga: Ada yang Yakin Tilang Uji Emisi Motor Efektif, Ternyata Ini Penggantinya
“Saya mohon maaf sekali kepada pelanggar tersebut,” ujar Kombes Latif Usman, Kamis (14/9/2023).
"Kami juga berencana mencari alamat yang bersangkutan untuk meminta maaf secara langsung," lanjutnya dikutip dari Kompas.tv.
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR